Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Takluk 2-0 atas Irak, Timnas Masih Berpeluang Lolos

Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, Takluk 2-0 atas Irak, Timnas Masih Berpeluang Lolos

-Istimewa-

JAKARTA, MEMORANDUM - Indonesia kembali tak mampu menang atas Irak usai kalah 2-0 di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup F di Stadion Gelora Bung Karno, Kamis 6 Juni 2024. Gol penalti Aymen menit ke-54 dan Ali Jasim menit ke-88 membawa Irak pulang dengan membawa 3 poin.

BACA JUGA:Jalin Sinergitas, Memorandum Silaturahmi ke PN Surabaya 

Di babak awal pertama, Indonesia sedikit mendominasi permainan yang disaksikan puluhan ribu suporter timnas. Meskipun begitu belum ada peluang yang dihasilkan.

BACA JUGA:335 Mahasiswa PMM4 Tanam Bibit Pohon dan Lepas Merpati di Coban Talun, Dukung Program SDGs Lingkungan 

Justru Irak yang mendapatkan peluang pertama pada menit ke-10 melalui tendangan jarak jauh Osama Rashid. Namun sayang tendangannya masih tipis di kanan gawang yang dijaga Ernando Ari.

BACA JUGA:Polsek Karangpilang Amankan 5 Pelaku Curanmor di 21 TKP Surabaya 

Pada menit ke-16 Irak berhasil menjebol gawang Indonesia melalui sundulan Ibrahim Bayesh. Namun gol tersebut dianulir karena Ibrahim dianggap melanggar Thom Haye terlebih dahulu.

BACA JUGA:Kasatbinmas dan 4 Kapolsek di Sidoarjo Diganti 

Pada menit ke-20 Indonesia mendapatkan peluang emas untuk bisa unggul. Berawal dari kerja sama bagus antara Marselino, Sandy Wals, dan Rafael Struick, Struick berhasil lolos dan melewati satu pemain belakang Irak dan mendapatkan ruang tembak. Namun sayang tembakannya masih bisa diblok dan hanya menghasilkan sepak pojok.

BACA JUGA:Satreskrim Polrestabes Surabaya dan Polsek Jajaran Ungkap 19 Kasus dan Tangkap 21 Tersangka 3C  

Indonesia kembali mendapatkan peluang di menit ke-36. Umpan trobosan ke Rafael Struick berhasil diterima dengan baik dan bola langsung diumpan ke Sandi Walsh. Tanpa kontrol Sandy langsung melesakan tembakan mendatar yang masih bisa ditangkap oleh penjaga gawang Jalal Hassan.

Menit ke-41 Indonesia kembali gagal memanfaatkan peluang emas, kombinasi bagus satu dua atar pemain, Shayne Pattynama yang berada di posisi kosong dan tinggal berhadapan dengna kiper justru memberikan umpan yang berhasil dibuang pemain belakang lawan.

Hingga peluit babak pertama ditiup wasit, kedua tim bermain imbang 0-0.

BACA JUGA:DPRD Tulungagung Rapat Paripurna, Ketua Dewan Puji Capaian Penyerapan Anggaran Pemkab 

Di awal babak kedua, Irak berhasil mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-54, usai Justin Hubner membuat pelanggaran handball di kotak penalti. Aymen Hussein yang menjadi eksekutor berhasil menjaringkan bola kegawnag Ernando Ari. Meskipun arah tendangan ditebak, namun karena kerasnya tendangan Ernando tak mampu menepisnya.

Indonesia harus bermain dengan 10 orang pemain usai Jordi Amat mendapatkan kartu merah langsung menit ke-59. Jordi yang menjadi pemain terakhir melanggar Ali Jasim Elaibi.

Irak kembali mendapatkan hadiah penalti usai Ali Jasim dilanggar penjaga gawang Ernando Ari pada menit ke-73. Aymen yang kembali menjadi eksekutor gagal menjalankan tugasnya dengan baik. Bola tendangannya melambung tinggi di atas mistar gawang.

BACA JUGA:Jelang Indonesia vs Irak, STY Minta Pemain Percaya Diri 

Ali Jasim benar-benar mengacak pertahanan Indonesia, pada menit ke-77 ia mendapatkan peluang emas usai lolos dari jebak offside. Namun tendangannya masih tinggi di atas mistar gawang.

Semenit berselang Tim Garuda merespons, melalui serang balik cepat, Ragnar Oratmangoen berhasil menerobas diantara dua pemain belakang Irak. Bola sapuan yang mengenai kaki Ragnar berbalik arah dan dengan sigap kiper Jalal Hassan membuang bola.

Menit ke-88, Irak berhasil menambahkan keunggulan menjadi 2-0. Berawal kesalahan Ernando Ari yang bolanya berhasil direbut, Ali Jasim berhasil menceploskan bola ke gawang yang sudah kosong.

BACA JUGA:Polda Jatim Bongkar Korupsi Tukar Guling TKD 17 Hektare di Sumenep, Rugikan Negara Rp 114,440 Miliar 

Hingga akhir babak kedua, tidak ada gol lagi yang tercipta. Dengan kekalahan ini, Indonesia masih belum bisa memastikan lolos ke ronde ke-3 Piala Dunia 2026. Peluang Indonesia masih terbuka lebar jika menang menghadapi Filipina pada 11 Juni 2024 di GBK. (*)

Sumber: