Malang Raya Tuan Rumah Porprov 2025, Kok Bisa? Ketum KONI Surabaya Jadi Bintang Tamu di Podcast MemorandumTV

Malang Raya Tuan Rumah Porprov 2025, Kok Bisa? Ketum KONI Surabaya Jadi Bintang Tamu di Podcast MemorandumTV

Ketum KONI Surabaya Hoslih Abdullah (kiri) dan host podcast MemorandumTV Eko Yudiono.--

SURABAYA, MEMORANDUM-Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) SURABAYA Hoslih Abdullah jadi bintang tamu di podcast Memorandum TV, Senin, 27 Desember 2023. Dalam  podcast yang dipandu host Eko Yudiono, Hoslih panjang lebar menjelaskan keberhasilan KONI SURABAYA di Porprov Jatim VIII 2023 lalu.

Pria murah senyum itu juga optimis Surabaya bisa mempertahankan gelar juara di Porprov IX 2025 mendatang. Selengkapnya bisa disimak di Channel YouTube MemorandumTV, Selasa, 28 November 2023 mulai pukul 16.00.

Dalam podcast, Hoslih menyampaikan apresiasi setinggi-tinggi kepada para pelatih, atlet dan juga Wali Kota Surabaya yang mendukung penuh atlet Surabaya berlaga di Porprov.

BACA JUGA:Sambut HUT Ke-54 SKH Memorandum, Profesor Dr Apt Mangestuti Agil MS Jadi Bintang Tamu di Podcast MemorandumTV

“Pak Wali Kota (Eri Cahyadi) menargetkan 150 medali emas. Waktu itu kami sempat kaget juga. Namun, karena dukungan yang luar biasa target berhasil kita lewati. Nah, di 2025 targetnya 200 medali,” ungkap Hoslih semringah.

BACA JUGA:Pers Harus Mengambil Posisi yang Tegas, Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim Bicara Panjang Lebar di Podcast

Dia memuji Eri Cahyadi sebagai Wali Kota Surabaya yang benar-benar total memberikan dukungan penuh kepada atlet Surabaya. “Bahkan mendukung langsung di lokasi pertandingan,” jelasnya.

Setelah bertanding di Porprov, bonus yang digelontorkan Pemkot Surabaya juga membuat atlet tersenyum. Sebab, bonusnya Rp 40 juta untuk peraih medali emas. “Alhamdulillah para atlet, pelatih dan official bisa tersenyum lebar,” bebernya.

BACA JUGA:Mampir ke Podcast Memorandum TV, Brigjenpol Gatot Repli Seperti Pulang ke Rumah Sendiri

Namun, ada ganjalan yang perlu diungkapkan ke publik yaitu terkait tuan rumah Porprov di 2025. Sebab, saat penutupan Malang Raya yang terpilih. Penyerahan bendera pataka dilakukan di acara penutupan yang berlangsung Stadion Mojosari. Tapi kata Hoslih, ia mendengar belum ada SK Penetapan Malang Raya sebagai tuan rumah.

BACA JUGA:Jadi Bintang Tamu Podcast Memorandum, Brigjenpol Gatot Repli Ingatkan Gen Z Waspada Hoaks

“Padahal Kota Surabaya pada 31 Mei 2023 di Rakerprov KONI Jatim sudah mengajukan jadi tuan rumah. Proses sudah kita lalui sesuai prosedur sampai surat Wali Kota Surabaya ke Gubernur sudah terkirim. Namun fakta di lapangan justru berbeda,” terangnya.

Hoslih menyebut, tidak mempermasalahkan jika Malang Raya menjadi tuan rumah. “Asalkan melalui prosedur yang benar. Ini kan event olahraga. Segala prosesnya harus dilakukan dengan fair play. Namun kami masih menunggu kabar terakhir apakah Malang Raya benar-benar jadi tuan rumah Porprov IX nanti,” katanya.

Di segmen terakhir, Hoslih berpesan agar orang tua selalu mendukung anak-anak mereka jika ingin menggeluti olahraga. “Terima kasih kami sampaikan kepada para orang tua yang sudah mendampingi anak-anaknya ketika berlatih dan bertanding. Mudah-mudahan lewat olahraga generasi muda khususnya Surabaya kelak menjadi pemimpin. Sebab, olahraga bukan hanya berbicara prestasi namun juga mental, kekompakan dan persatuan. Terima kasih para orang tua, atlet, pelatih official lebih-lebih Wali Kota Surabaya yang sudah mendukung dan mengharumkan nama Surabaya sebagai Kota Pahlawan di dunia olahraga,” pungkasnya. (ono)

Sumber: