Terungkap Fakta Mengejutkan ketika Evan Dimas Berseragam Persik Kediri: Saat Ini Saya Pilih Santai tapi Fokus

Evan Dimas dan wartawan Memorandum Eko Yudiono.--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID-Evan Dimas diputus kontrak oleh Persik Kediri. Banyak pihak beranggapan bahwa diputusnya kontrak mantan kapten U-19 itu lantaran performanya menurun.
Apalagi, Evan hanya bermain sekali selama putaran pertama di Persik. Mengherankan. Dengan kualitas Evan selama ini diduga ada hal-hal nonteknis yang membuat Evan hanya sekali bermain di klub berjuluk Macan Putih itu. Namun, teruangkap fakta mengejutkan ketika Evan berseragam Persik.
Evan Dimas bersama talenta belia di Tulungaggung.--
BACA JUGA:Dilepas Persik, ke Mana Evan Dimas Berlabuh?
BACA JUGA:Ini Pesan Evan Dimas, Arek Ngemplak Lakarsantri Mantan Penggawa Timnas U-19
Secara eksklusif memorandum.co.id bertandang ke rumahnya di Kawasan Lakarsantri, Kamis, 2 Januari 2025. Setelah berbincang dengan pemain yang identik dengan nomor punggung 6 itu, terungkap fakta mengejutkan.
Meski Evan blak-blakan menceritakan apa yang terjadi di Persik, namun ia wanti-wanti untuk sementara tidak membeberkannya atau ditulis di media.
Karena menurutnya, banyak kejadian di Persik yang membuat pikirannya terbuka dan semakin dewasa dalam menyingkapi sepak bola yang jadi penyemangat dalam kehidupannya sejak kecil.
“Untuk saat ini saya santai dulu. Tapi tetap fokus. Justru saya punya pikiran bagaimana mencari talenta-talenta pemain muda di Indonesia,” kata Evan mengawali pembicaraan.
Penyuka nasi bebek ini bercerita, ia baru saja menyelesaikan lisensi C kepelatihan di Jogyakarta beberapa waktu lalu.
Selain bicara mengenai pemain-pemain muda, Evan juga sangat bersemangat saat membicarakan bagaimana cara mendapatkan lisensi tersebut. Termasuk step-step yang harus dilalui untuk memegang lisensi C tersebut.
“ Yang jelas seru. Jadi ketika kita menjadi pelatih ego sebagai pemain harus ditinggalkan. Ikut lisensi kepelatihan membuat pandangan saya berubah. Membuat wawasan bertambah. Seolah membuka lembaran-lembaran baru,” ungkapnya pemain yang pernah ber-jersey Persija dan Arema ini.
Ke depan, Evan memang mempunyai keinginan menjadi seorang pelatih. Namun, ia menyebut ingin memulainya benar-benar dari bawah.
Sumber: