Bungkusan Menyerupai Pocong Teror Warga Sruwi

Bungkusan Menyerupai Pocong Teror Warga Sruwi

Benda yang menyerupai pocong yang ditemukan menggantung di rumah warga Desa Sruwi, Kecamatan Winongan.-Biro Pasuruan-

BACA JUGA:Ada Pocong Gentayangan di Pusat Perbelanjaan, Polisi Berdatangan

Untuk mengantisipasi hal-hal yang akan terjadi, akhirnya Rifai melaporkan kejadian tersebut ke pihak pemerintah desa. 

Kepala Desa Sruwi Tikam mengaku sudah mendapatkan laporan warganya atas temuan bungkusan yang menyerupai pocong tersebut.

BACA JUGA:Sosialisasi Bahaya Covid-19, Pocongan Dilepas di Pasar Besar

Tikam menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung selama 10 hari belakangan. Ia bersama dengan aparat desa lainnya menindak lanjuti laporan warga dan mengumpulkan benda bungkusan yang menyerupai pocong untuk dibawa ke balai desa.

BACA JUGA:Satlantas Polres Kediri Kampanye Prokes dengan Teatrikal Pocong dan Keranda Mayat

"Kita tindak lanjuti laporan warga. Karena benda yang terbungkus kain putih menyerupai pocong sudah menjadi teror di desa ini," jelas Tikam saat dikonfirmasi terpisah pada Selasa, 2 Januari 2024.

Untuk menjawab keresahan warga, kain putih tersebut dibuka bersama-sama di balai desa. Setelah dibuka ternyata isinya adalah daun kelor, daun jarak, dan daun sirih. 

BACA JUGA:Tinjau Posko Check Point Suramadu, Forkopimda Surabaya Disambut Pocong

"Kita belum tahu apa motif dari orang yang membuat ini, yang jelas benda yang menyerupai pocong tersebut sudah kita buka dan disaksikan warga," lanjut Tikam.

Sementara pihak kepolisian dari Polsek Winongan juga turut hadir dan menyaksikan proses membuka bungkusan yang menyerupai pocong tersebut. 

BACA JUGA:Ingatkan Pentingnya Prokes, Satlantas Polres Tulungagung Ajak Pocong dan Bawa Keranda Mayat

Petugas mengatakan bahwa warga tidak perlu resah karena benda yang dianggap teror tersebut sudah di bakar. Pihaknya masih terus melakukan penyelidikan terhadap orang yang diduga telah melakukan teror. 

"Saya minta warga Desa Sruwi tenang dan tidak perlu resah. Bendanya sudah kita bakar dan kita masih melakukan penyelidikan," terang Kapolsek Winongan AKP Rudi Santoso. (*)

Sumber: