Polisi Datangi Rumah Kakek Korban Begal di Winongan Pasuruan

PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Aksi begal kembali meresahkan warga Pasuruan. Tak peduli siapa korbannya. Bahkan, yang terbari, seorang kakek berusia 79 tahun telah menjadi korban perampasan sepeda motor di Jalan Desa Karangtengah, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, Minggu 23 Februari 2025.

Korban yang diketahui bernama Holil (79), warga setempat telah dirampas sepeda motornya oleh dua orang tak dikenal saat hendak pulang dari sawah. 

BACA JUGA:Satreskrim Polres Pasuruan Ringkus Satu Begal Umbulan, Pernah Beraksi di Enam TKP

Mini--

Menurut keterangan pihak kepolisian, pagi itu korban mengendarai motor Beat miliknya. Tujuannya untuk melihat kondisi sawahnya di wilayah desa tersebut.

Sekira pukul 06.30 WIB, saat korban hendak pulang, di tengah perjalanan menuju rumahnya, ia dihadang oleh dua orang laki-laki tak dikenal. Mereka juga mengendarai sepeda motor berboncengan. 

Melihat korban mau melintas, kedua pelaku langsung menghentikan korban. Mereka memaksanya turun dari motor sambil mengancam menggunakan senjata tajam jenis pedang.

BACA JUGA:Begal Sadis Lukai Warga di 2 TKP, Korban Pasutri dan Ketua IPPNU

Setelah korban berhenti, kedua pelaku langsung menarik paksa korban dan mendorongnya ke kebun tebu di sekitar lokasi kejadian. Korban pun terjatuh. Sehingga kedua pelaku langsung membawa kabur sepeda motor korban.

"Iya, itu warga kami. Saat ini kami masih melakukan pencarian," terang Perangkat Desa Karangtengah, Taufiq Billah, Senin 24 Februari 2025.

Taufiq menambahkan, setelah kejadian tersebut, korban meminta pertolongan warga sekitar dan menceritakan kejadian yang dialaminya. Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Winongan.

BACA JUGA:Begal Kembali Beraksi di Jembatan Flyover Tol Paspro, Ibu Rumah Tangga Dikalungi Celurit

Anggota Polsek Winongan yang tiba di lokasi segera melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) bersama korban dan meminta keterangan dari korban.

"Tidak ada luka, korban didorong ke lahan tebu dan motor dibawa kabur," kata Taufiq.

Sumber: