Sejoli Tewas di Dalam Mobil di Jalan Ngagel Jaya Utara, Polisi: Gegara Gas Karbon Monoksida AC

petugas gabungan mengevakuasi jenazah sejoli tewas di dalam mobil--
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Misteri kematian Hari Aditya (27), asal Simo Sidomulyo dan Qusnul Vitria (23), asal Kedung Baruk akhirnya terungkap. Kedua korban, meregang nyawa ketika berada dalam mobil yang menyala di Jalan Ngagel Jaya Utara, Selasa 1 April 2025.
BACA JUGA:Bandit Ranmor 25 TKP Ditembus Peluru, Nekat Curi Motor di Dekat Polsek Gubeng
Mini--
Kapolsek Gubeng Kompol Eko Sudarmanto menyebut, dari hasil pemeriksaan di lokasi serta visum, tidak ada tanda kekerasan di tubuh kedua korban. Ia menduga, korban tewas karena menghirup gas pembuangan Air Conditioner (AC) mobil milik korban.
"Sampai saat ini bukti tertulis belum ada. Tapi informasi awal, kemungkinan yang bersangkutan meninggal lemas karena keracunan karbon ( monoksida) dari AC mobil tersebut," kata Eko Sudarmanto.
BACA JUGA:Bandit Curanmor Surabaya Timur Didor, Ngaku Curi Motor Dekat Polsek Gubeng
Selain itu, kematian kedua korban juga tak disebabkan adanya tindak kejahatan. Hal itu, diperkuat dari barang berharga milik kedua korban yang tidak raib.
"Selain tidak ada tanda kekerasan, juga tidak ada barang berharga yang hilang," tegas Eko.
BACA JUGA:Pengedar Upal Dibekuk Polsek Gubeng, Belajar Otodidak dari YouTube
Sebelumnya diberitakan, penemuan mayat korban bermula dari kecurigaan salah satu warga yang sedang menyapu halaman rumah. Dia melihat ada mobil berhenti lama di pinggir jalan.
Saat itu mobil dalam keadaan mesin masih menyala dan lampu sein hidup. Kemudian oleh warga dilaporkan di Command Center 112 dan diteruskan ke polisi.
BACA JUGA:Heboh, Pria Trenggalek Gantung Diri di Halaman Polsek Gubeng
Kapolsek Gubeng Kompol Eko Sudarmanto mengatakan, petugas Tim Gerak Cepat dan gabungan tiba di lokasi lalu melakukan pengecekan di dalam mobil. Petugas TGC sempat mengetuk pintu mobil dan memanggil pengemudi.
Namun tidak ada respon dari pengemudi atau penumpang. Petugas lalu membuka pintu mobil dan mengecek kondisi korban. Setelah dicek petugas medis TGC, korban sudah dinyatakan meninggal dunia. Tim Inafis Polrestabes Surabaya dan Polsek Gubeng langsung melakukan olah TKP.(fdn)
Sumber: