PGRI Lamongan Implementasikan Digitalisasi dalam Pendidikan

PGRI Lamongan Implementasikan Digitalisasi dalam Pendidikan

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) menggelar workshop pendidikan dan pelatihan digitalisasi merdeka belajar, di Convention Hall PGRI Lamongan.-Biro Lamongan -

LAMONGAN, MEMORANDUM - Pemerintah Kabupaten Lamongan mengajak Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) untuk implementasikan digitalisasi dalam proses mengajar. Hal demikian bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan menyesuaikan dengan perkembangan teknologi.

BACA JUGA:Kapolres Kediri Kukuhkan Struktur dan Kepengurusan Komite Olahraga Polri

Untuk mencapai kapasitas maksimal dalam digitalisasi, PGRI menggelar workshop pendidikan dan pelatihan digitalisasi merdeka belajar, di Convention Hall PGRI Lamongan. Rabu 31 Juli 2024.

BACA JUGA:Realisasi Investasi Kabupaten Madiun Triwulan II, Tembus Rp 1,1 Triliun

"Pemkab Lamongan terus mengupayakan kualitas pendidikan yang berkualitas. Selain memberikan fasilitasi berupa sarana dan prasarana, hingga memberikan kemudahan akses bagi siswa, juga dilakukan pembekalan kepada pengajar. Karena guru memiliki peran penting dalam proses kegiatan belajar dan mengajar, jadi harus fleksibel terutama dalam menghadapi kemajuan teknologi," tutur Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat membuka kegiatan workshop bersama PGRI Kecamatan Lamongan, Deket, dan Turi.

BACA JUGA:84.412 Warga Kabupaten Pasuruan Dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat untuk Nyoblos

Selanjutnya Bupati yang akrab disapa Pak Yes, menjelaskan bahwa teknologi sudah melekat dengan kehidupan sehari-hari dan berbagai kalangan. Terlebih saat ini dunia sudah menghadapi revolusi industri 5.0, yangmana mengacu pada perkembangan teknologi yang terus meningkatkan otomatisasi dan digitalisasi dalam industri dan sektor produksi.

BACA JUGA:Putusan Sela Kasus Gugatan Pasar Hewan Pakis, Majelis Hakim Tolak Eksepsi Tergugat

"Penggunaan internet dan teknologi digital sudah tidak dapat dihindari lagi, tugas kita adalah terus menambah kompetensi diri," jelas Pak Yes.

BACA JUGA:Golkar Rapat Pleno Persiapkan Nama Pimpinan DPRD Kabupaten Malang

Pak Yes juga mengajak seluruh PGRI agar mempu memanfaatkan kemajuan teknologi dalam hal positif. Seperti memanfaatkan untuk inovasi pembelajaran yang menarik dan efektif.

BACA JUGA:Indomie Jadi Official Partner Persebaya, Siap Beri Inspirasi Anak Muda Surabaya

Disampaikan oleh Ketua PGRI Kabupaten Lamongan Adi Suwito bahwa workshop digitalisasi akan digelar merata untuk 27 kecamatan. Pelaksanaannya sendiri terbagi di sembilan titik hingga bulan September nanti.

BACA JUGA:Raih Penghargaan, Bukti Pengakuan pada TPS Menguat

Sumber: