Dorong Pembangunan Rusunami Awal 2024
Abdul Ghoni Muklas Ni’am.--
SURABAYA, MEMORANDUM-Antrean masyarakat yang ingin menempati rumah susun sederhana sewa (rusunawa) di Surabaya membludak. Totalnya mencapai 10.700 keluarga. Hal ini lantas menjadi perhatian serius legislatif.
Anggota Komisi C DPRD Surabaya Abdul Ghoni Muklas Ni’am mengatakan, pada tahun 2023 dan 2024 ini pemkot tidak berencana membangun rusunawa. Namun sebagai gantinya akan dibangun rumah susun sederhana milik (rusunami) di beberapa titik.
“Rusunami jadi solusi agar antrean tak semakin memanjang. Sebab bisa menampung lebih banyak keluarga,” kata dia, Selasa, 28 November 2023.
BACA JUGA:Pengedar Endrosono Sembunyikan Sabu di Keranjang Sepeda
Rencananya, rusunami akan dibangun di 6 titik lokasi. Yakni, Tambak Wedi, Menanggal, Kedung Cowek, Bulak Banteng, Gunung Anyar, dan Medokan Ayu. Tingginya mulai dari 3 sampai 20 lantai.
BACA JUGA:Penadah di Platuk Mengaku Tidak Menjual Motor Curian ke Madura
Menilik ini, Ghoni mendorong agar pembangunan rusunami segera direalisasikan. Setidaknya, pengerjaan sudah bisa dilakukan pada awal 2024.
“Kita dorong agar dapat dibangun pada awal tahun depan. Semakin cepat, semakin bagus. Sebab, rusunami ini merupakan impian warga,” tandasnya.
Pembangunan rusunami tersebut akan memanfaatkan lahan aset milik Pemkot Surabaya. Namun bekerja sama dengan pihak ketiga.
Misalnya, rusunami di wilayah Surabaya Timur. Pembangunannya akan dilakukan langsung oleh pihak ketiga yaitu PT Yekape Surabaya.
Kemudian ada pula pembangunan rusunami yang dikerjakan Kementerian PUPR pada 2024. Bangunan itu nantinya 20 lantai. Lokasinya di Tambak Wedi.
“Keberadaan rusunami ini diharapkan menjadi solusi bagi warga Surabaya yang ingin memiliki rumah layak huni namun sesuai dengan kemampuan mereka. Terlebih bisa dicicil,” tuntas Ghoni. (bin)
Sumber: