Ekonomi Menggeliat, MTQ Pasuruan City Expo Raih Omzet Ratusan Juta Rupiah

Ekonomi Menggeliat, MTQ Pasuruan City Expo Raih Omzet Ratusan Juta Rupiah

Hj Fatma Saifullah Yusuf bersama Ani Adi Wibowo mengamati batik dari produk Kabupaten Bangkalan dalam MTQ Pasuruan City Expo.--

PASURUAN, MEMORANDUM - Pameran MTQ Pasuruan City Expo ternyata mampu membangkitkan ekonomi di Kota Pasuruan, Jumat, 6 Oktober 2023.

Pameran yang diperankan 92 UMKM itu ternyata mampu menghasilkan omset ratusan juta rupiah. Atau tepatnya, Rp 464.274.000.

Hal ini ditegaskan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Pasuruan Hj Fatma Saifullah Yusuf. Istri Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf ini mengatakan berbagai upaya telah dilakukan oleh Dekranasda Kota Pasuruan untuk meramaikan pameran MTQ Pasuruan City Expo. 

Ia juga sempat mengajak seluruh anggota Tim Penggerak (TP) PKK, istri forkopimda, dan beberapa organisasi wanita di Kota Pasuruan untuk datang meramaikan MTQ Pasuruan City Expo. Tidak hanya itu, Fatma juga mengajak untuk membeli produk yang dipamerkan agar para UMKM lebih semangat dalam berkarya. 

“Saya selaku Ketua Dekranasda Kota Pasuruan berupaya untuk meramaikan MTQ Expo ini. Dengan menggerakan ibu-ibu PKK Kota Pasuruan, Dharma Wanita Persatuan, GOW, PERWOSI, Bunda-Bunda PAUD. Dan tentu organisasi yang diketuai oleh istri-istri Forkopimda, Ibu Kapolres, Ibu Kajari, Ibu Dandim, Ibu Danyon Zipur hadir beserta anggotanya. Tujuannya untuk memberikan support di pameran MTQ ini. Dan alhamdulillah kita bisa meraih omset kurang lebih Rp 466 juta. Angka yang luar biasa buat kita,” terang Fatma usai penutupan pameran.  

MTQ Pasuruan City Expo digelar selama lima hari. Mulai 1-5 Oktober 2023 di area halaman dan Gedung P3GI. Ada sebanyak 92 UMKM yang mengikuti pameran tersebut. Terdiri dari 48 UMKM Kota Pasuruan, 25 and Beverage, dan 19 UMKM dari Kabupaten/Kota se Jawa Timur. 

“Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang sudah menyukseskan pameran MTQ Expo. Semoga kita semua dapat barokahnya Alquran. Dan semoga apa yang sedikit banyak kita lakukan ini dapat memberikan dampak positif untuk para pelaku IKM dan UKM se Jawa Timur. Pesan saya teruslah berkarya, berkembang, inovatif, kreatif dan tetap semangat,” cetus Fatma menyemangati. 

Dalam kesempatan tersebut, Fatma juga mengajak para UMKM yang berasal dari kabupaten dan kota se Jawa Timur untuk jalan-jalan di Kota Pasuruan. Ia mengenalkan bahwa Kota Pasuruan mempunyai Payung Madinah di depan Masjid Agung Al-Anwar. Dan juga wisata terintegrasi di Alun-alun Kota Pasuruan. 

Selain itu, Kota Pasuruan juga memiliki berbagai macam IKM mulai industri logam, mebel, industri batik, dan industri makanan atau kuliner.

“Sebelum kembali ke Kabupaten dan Kota masing-masing, jangan lupa mampir di alun-alun untuk berfoto dengan latar belakang Payung Madinah. Payung kebanggaan Kota Pasuruan. Harapan saya, Kota Pasuruan dapat memberikan kenangan indah untuk bapak-ibu semua. Ditunggu datang ke sini lagi dengan keluarga dan ajak rombongan yang banyak,” kata Fatma berpromosi. 

Pada momen penutupan, juga diberikan hadiah kepada para stand-stand UMKM yang sudah berpartisipasi pada Pameran MTQ Pasuruan City Expo. Antara lain UMKM terbaik Kota Pasuruan diraih oleh “Craft". Lalu, UMKM terbaik luar Kota Pasuruan diraih oleh Kabupaten Jember. Penjualan terbanyak dan kostum penjaga terbaik Kota Pasuruan di raih oleh Aldys Batik. Kemudian, penjualan terbanyak luar kota diraih oleh Kabupaten Bangkalan. Dan produk mamin terlaris dari kedai Queen Kota Pasuruan. (*)

 

Sumber: