Dihadiri Ratusan Masyarakat, Serunya Gebyar Penutupan Simarmas Scoopy dan Ngobati Embek Ngowos

“Untuk tabungan biasa sudah menjadi ladang bagi bank-bank kovensional, biarlah kami bermain di program berbeda. Harus difahami jika secara umum, masyarakat Indonesia senang dengan kejutan,” terangnya.

Seiring program yang terus berjalan, Bank Jombang tidak menampik jika terdapat bruto laba yang cukup signifikan. Maka tidak berlebihan jika secepatnya Bank Jombang bakal melakukan pembangunan Kantor Cabang Ngoro. 

“Terima kasih kami haturkan kepada semua stakeholder yang selama ini terus memberikan dukungan. Target kami seiring bruto laba yang cukup signifikan, kami berencana membangun kantor cabang Ngoro,” lanjut Direktur.

Salah satu bentuk dukungan yang langsung bisa dirasakan yaitu kolaborasi gebyar pengundian dengan program Ngobati Embek Ngowos. Sebab, melalui kolaborasi ini ratusan nasabah maupun masyarakat yang hadir bisa merasakan langsung sensasi kopi Wonosalam. 

BACA JUGA:Lamongan Tempo Doeloe Hadirkan Suasana Adem Ayem, Tentrem, Guyub Rukun

“Kami berkeyakinan jika melalui program ini bisa membawa kopi Wonosalam semakin mendunia,” pungkas Afandi.

Masih di lokasi yang sama, Penjabat (Pj) Bupati Jombang Sugiat menyampaikan jika khusus malam ini sebanyak 1.500 cangkir kopi Wonosalam disediakan oleh Bank Jombang. dan sebagaimana telah diketahui jika wilayah tersebut memiliki segudang potensi. 

“Selain destinasi wisata, Wonosalam juga memiliki potensi buah hingga kopi unggulan yang mendunia. Maka daripada malam minggu tidak ada kegiatan, lebih istimewa kalau menikmati secangkir kopi,” ungkapnya mengawali sambutan.

BACA JUGA:Gerbong Mutasi Polri, Kombespol Farman Jabat Dirreskrimum Polda Jatim

Terkait potensi, Pj. Bupati menyampaikan secara spesifik potensi kopi yang ada di Wonosalam. Yakni per tahun 2023, luas area tanaman kopi mencapai 2.006 hektare. Meliputi kopi Arabika seluas 117 hektar, Robusta 1.176, serta Excelsa 713 hektare. 

“Potensi produksi seri kopi tadi mencapai 1.330 ton per tahun. Khusus untuk varian Excelsa, memiliki citarasa tersendiri yang tidak dimiliki oleh varian maupun tempat lain,” ungkapnya.

Berkaitan dengan potensi tadi, mantan Kabinda Sulawesi Barat tersebut memiliki program untuk mengenalkan kopi Excelsa kepada masyarakat Kota Santri. Berupa, meluncurkan program Ngobati Embek Ngowos. 

“Awalnya kami melakukan peluncuran 100 cangkir kopi gratis di kafe yang ditunjuk, sebelum berlanjut ke program Ngobati Embek Ngowos. Termasuk kami keluarkan surat edaran agar semua OPD hanya menkonsumsi kopi Wonosalam,” tutur Pj Bupati Jombang.

BACA JUGA:Kapolres di Jatim Mutasi, Siapa Saja?

Berbicara pengenalan, Sugiat sempat melontarkan pertanyaan apakah semua masyarakat yang hadir telah mengenalnya. Terhitung, sejak ditugaskan menjadi Pj Bupati pada 24 September 2023. 

Sumber: