8 Ciri Seseorang Mengalami Gangguan Bipolar Kenali Tanda dan Segera Cari Bantuan

8 Ciri Seseorang Mengalami Gangguan Bipolar Kenali Tanda dan Segera Cari Bantuan

Ciri seseorang mengalami gangguan bipolar.--Unsplash

SURABAYA, MEMORANDUM - Gangguan bipolar adalah gangguan suasana hati yang ditandai dengan perubahan mood yang ekstrem, dari mania (gembira berlebihan) hingga depresi berat.

Gangguan ini dapat memengaruhi berbagai aspek kehidupan, termasuk hubungan, pekerjaan, dan aktivitas sehari-hari.

Meskipun tidak mudah untuk didiagnosis, penting untuk mengenali tanda-tanda gangguan bipolar agar dapat segera mendapatkan pengobatan yang tepat.

Berikut 8 ciri seseorang yang mungkin mengalami gangguan bipolar:

1. Perubahan Suasana Hati yang Ekstrem

Ciri utama gangguan bipolar adalah perubahan suasana hati yang ekstrem dan berlangsung selama beberapa hari atau minggu.

Mania: Pada fase mania, seseorang mungkin merasa sangat gembira, berenergi tinggi, dan penuh ide. Mereka mungkin berbicara dengan cepat, sulit tidur, dan melakukan aktivitas berisiko.

Depresi: Pada fase depresi, seseorang mungkin merasa sedih, putus asa, dan kehilangan minat pada aktivitas yang disukai. Mereka mungkin mengalami kelelahan, perubahan nafsu makan, insomnia, dan sulit berkonsentrasi.

BACA JUGA:Psikolog Klinis Untag Surabaya: Bipolar Dapat Diobati

2. Perubahan Perilaku yang Berlebihan

Perubahan perilaku yang berlebihan juga dapat menjadi ciri gangguan bipolar.

Mania: Pada fase mania, seseorang mungkin menjadi sangat impulsif, boros, dan terlibat dalam perilaku berisiko seperti penyalahgunaan zat atau seks bebas.

Depresi: Pada fase depresi, seseorang mungkin menarik diri dari aktivitas sosial, mengabaikan tanggung jawab, dan memiliki pikiran untuk bunuh diri.

3. Perubahan Energi

Perubahan energi yang signifikan juga dapat menjadi ciri gangguan bipolar.

Mania: Pada fase mania, seseorang mungkin memiliki energi yang sangat tinggi dan tidak perlu tidur banyak.

Depresi: Pada fase depresi, seseorang mungkin merasa sangat lelah dan tidak memiliki energi untuk melakukan aktivitas apa pun.

BACA JUGA: Ada-Ada Saja ! Pengakuan Terdakwa Agus: Pakai Sabu Membuat Penyakit Bipolarnya Langsung Hilang

4. Perubahan Pola Tidur

Perubahan pola tidur yang signifikan juga dapat menjadi ciri gangguan bipolar.

Mania: Pada fase mania, seseorang mungkin sulit tidur atau tidak perlu tidur sama sekali.

Depresi: Pada fase depresi, seseorang mungkin tidur berlebihan atau sulit bangun tidur.

5. Perubahan Nafsu Makan

Perubahan nafsu makan yang signifikan juga dapat menjadi ciri gangguan bipolar.

Mania: Pada fase mania, seseorang mungkin kehilangan nafsu makan atau makan lebih banyak dari biasanya.

Depresi: Pada fase depresi, seseorang mungkin kehilangan nafsu makan atau makan lebih sedikit dari biasanya.

BACA JUGA:Penyebab Orang Mengalami Gangguan Mental

6. Kesulitan Berpikir dan Berkonsentrasi

Kesulitan berpikir dan berkonsentrasi juga dapat menjadi ciri gangguan bipolar.

Mania: Pada fase mania, seseorang mungkin sulit fokus, berbicara dengan cepat, dan memiliki pikiran yang kacau.

Depresi: Pada fase depresi, seseorang mungkin sulit berpikir jernih, sulit berkonsentrasi, dan memiliki pikiran negatif.

7. Penurunan Rasa Percaya Diri

Penurunan rasa percaya diri juga dapat menjadi ciri gangguan bipolar.

Mania: Pada fase mania, seseorang mungkin memiliki rasa percaya diri yang berlebihan dan merasa tidak terkalahkan.

Depresi: Pada fase depresi, seseorang mungkin memiliki rasa percaya diri yang sangat rendah dan merasa tidak berharga.

BACA JUGA:Tren Kesehatan Mental, Berikut Penyebab Seseorang Melakukan Self Diagnose

8. Pikiran untuk Bunuh Diri

Pikiran untuk bunuh diri adalah ciri serius dari gangguan bipolar yang harus segera mendapatkan perhatian.

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal memiliki pikiran untuk bunuh diri, segera hubungi layanan kesehatan mental atau hotline pencegahan bunuh diri.

Penting untuk diingat bahwa tidak semua orang yang mengalami gangguan bipolar menunjukkan semua ciri-ciri di atas.

Jika Anda mencurigai diri sendiri atau orang lain mengalami gangguan bipolar, penting untuk mencari diagnosis dan pengobatan dari profesional kesehatan mental. (mg4)

Sumber: