Namun dalam normalisasi ini juga diharapkan dibantu alat berat supaya mempercepat prosesnya. "Sudah kami sampaikan ke dinas terkait. Karena normalisasi ini membutuhkan alat berat. Termasuk dumptruk untuk mengangkut sedimen lumpurnya, " imbuhnya.
Namun disayangkan hingga saat ini belum ada tindak lanjut dari pihak terkait untuk normalisasi ini.
"Informasi terakhir, saat sebelum covid sempat dikeruk dengan alat berat yang kecil itu. Tapi, saat dilakukan pengerukan pada saat bersamaan ada covid sehingga alat berat itu kemudian ditarik untuk membantu proses pemakaman di Keputihan. Tapi sampai sekarang belum ada tindakan lanjut," pungkasnya. (alf/udi)