Terlindungi JKN, Saat di Luar Kota Jatuh Sakit Tak Perlu Khawatir

Terlindungi JKN, Saat di Luar Kota Jatuh Sakit Tak Perlu Khawatir

Fitriyah Kusumawati menyampaikan paparan.--

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Saat masa liburan Natal dan Tahun Baru, banyak masyarakat yang ingin menghabiskan waktu bepergian ke luar daerah dengan tujuan pulang kampung atau sekedar ingin berwisata. Di tengah mobilisasi tersebut, jaminan akan layanan kesehatan tetap dibutuhkan, karena terjadinya sakit tidak dapat diprediksi. 

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Tulungagung, Fitriyah Kusumawati, menyampaikan bahwa Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dirancang untuk memastikan seluruh peserta yang terdaftar dan berstatus aktif tetap terlindungi, sehingga dapat memanfaatkan layanan kesehatan meskipun sedang berada di luar domisilinya.

BACA JUGA:Program JKN Bantu Warga Kediri Sembuh dari Sesak Napas


Mini Kidi--

“Peserta JKN tidak perlu khawatir saat membutuhkan layanan kesehatan apabila sedang berada di luar wilayah domisili. Pastikan status kepesertaan JKN aktif, agar tetap bisa digunakan dimanapun peserta berada saat membutuhkan pelayanan kesehatan. Peserta dapat secara mandiri melakukan pengecekkan status kepesertaan melalui Aplikasi Mobile JKN atau whatsapp PANDAWA di nomor 08118165165, ” ujar Fitri di Tulungagung, Kamis 18 Desember 2025.

Lebih lanjut Fitri menuturkan, masih banyak peserta yang belum memahami alur layanan kesehatan saat berada di luar domisili. Dia menyampaikan, dalam kondisi gawat darurat sekalipun, peserta JKN dapat langsung ke Fasilitas Kesehatan (Faskes) terdekat tanpa membutuhkan surat rujukan sebagaimana alur rujukan berjenjang. Sedangkan pelayanan kesehatan bukan  dalam kondisi gawat darurat, peserta dapat mendatangi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdekat.

BACA JUGA:JKN Jadi Tumpuan Keluarga Yuliani Ngasem Akses Layanan Kesehatan

“Peserta bisa menggunakan Mobile JKN untuk mempermudah akses layanan kesehatan saat berada di luar kota. Lewat Mobile JKN, peserta dapat langsung memeriksa status keaktifannya dan masih banyak fitur yang bisa dimanfaatkan. Seperti fitur info lokasi Faskes terdekat untuk mempermudah menemukan Fakses yang dapat dikunjungi. Peserta bisa langsung menunjukkan status kepesertaan dari Mobile JKN tersebut kepada petugas administrasi tanpa harus membawa banyak berkas,” tambah Fitri.

Prastowo (68), pensiunan Pegawai Negeri Sipil ini pernah memanfaatkan JKN saat dirinya sedang di luar domisili. Dia mengatakan tidak mengalami kendala saat berobat ke Faskes meskipun dia tidak terdaftar di Faskes tersebut. Menurutnya, pelayanan Faskes sangat bagus, mereka menerapkan prosedur yang berlaku, sehingga dirinya tetap dapat berobat dan mendapatkan obat-obatan yang harus dia konsumsi secara rutin.

BACA JUGA:Skrining Riwayat Kesehatan di Mobile JKN Dorong Deteksi Dini Penyakit Kronis

“Saya sakit hipertensi sudah lama, dan harus rutin minum obat. Beberapa kali, saat saya mengunjungi anak saya di Jakarta, biasanya saya di sana lebih dari satu bulan. Saat obat saya habis, di sana saya ke Faskes terdekat tetap dilayani dengan baik, pernah berobat juga karena saya mengalami diare, semua dijamin BPJS Kesehatan. Hanya diminta menunjukkan E-KTP kemudian bisa langsung dilayani. Layanan Program JKN sangat mempermudah peserta, saat liburan atau di luar kota merasa aman karena sudah ada yang menjamin jika sakit sewaktu-waktu," tutupnya.(fir)

Sumber: