KBRS Kritisi Jabatan Sekda Surabaya Kosong, Apa Tidak Bahaya?

KBRS Kritisi Jabatan Sekda Surabaya Kosong, Apa Tidak Bahaya?

Nasirudin--

Apalagi, lanjut Nasirudin di Kota Surabaya tidak kekurangan para pejabat hebat dan mumpuni mengawal kebutuhan visi misi Wali Kota Eri Cahyadi untuk menapaki pembangunan Surabaya.

Jangan sampai persoalan SDM yang dimiliki pemkot, menghambat upaya pembangunan.

“Pemkot Surabaya segera membuka lelang jabatan untuk mengisi kekosongan posisi sekretaris daerah dan beberapa Kepala Organisasi Perangkat Daerah (PD),” desak aktivisi Kota Surabaya ini.

BACA JUGA:Sambut Jemaah Kloter 92, Sekda Surabaya Titip Doa untuk Kota Pahlawan di Tanah Suci

Sebelumnya, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan kekosongan sejumlah posisi jabatan di Pemkot Surabaya merupakan bagian dari mekanisme pengisian jabatan yang sesuai aturan. Ery membantah bukan karena birokrasi yang tidak berjalan.

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menjelaskan bahwa proses pengisian Sekda dan Kepala PD harus melalui tahapan pengosongan jabatan terlebih dahulu sebelum dilakukan pemilihan atau lelang.

"Dalam hal pengisian Sekda, dalam hal pengisian Kepala Dinas itu harus kosong dulu. Kalau tidak kosong ya tidak bisa dipilih," jelas Wali Kota Eri, Senin, 2 Juni 2025.

BACA JUGA:Nurcahyo Resmi Dilantik sebagai Penjabat Sekda Kabupaten Malang, Gantikan Nurman Ramdhansyah

Eri menambahkan, untuk mengisi jabatan sekda yang baru, posisi lama harus dikosongkan terlebih dulu. Hal ini berbanding terbalik dengan sistem lelang jabatan, di mana prosesnya baru bisa dimulai ketika posisi tersebut sudah benar-benar tidak terisi.

"Ketika masih ada orangnya, tidak boleh dilelang. Tidak boleh diisi, kecuali berputar, itu aturannya begitu," imbuhnya.

Sedangkan, terkait kemungkinan rotasi Sumber Daya Manusia (SDM) untuk mengisi dinas-dinas yang kosong, Wali Kota Eri menjelaskan bahwa jumlah pejabat eselon II yang terbatas menjadi kendala.

"Pelantikan sudah dilakukan untuk menempatkan eselon II ini. Ketika sudah sesuai dengan penempatan asesmen maka dia berputar, yang kosong lainnya akan kita lakukan lelang," terangnya.

BACA JUGA:Bupati Tulungagung Bersama Wabup dan Sekda Resmikan Bazar Murah Ramadan 2025

Wali Kota Eri menyatakan bahwa lelang jabatan sekda menjadi prioritas utama. Ia mencari calon sekda yang tegas dan berani memberantas premanisme serta juru parkir (jukir) liar.

"Yang pasti akan lelang sekda dulu ya. Sekda dulu kita lelang setelah itu baru kepala OPD," katanya.

Sumber: