Ini Pesan Pj Gubernur Jatim saat Lepas Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Surabaya

Ini Pesan Pj Gubernur Jatim saat Lepas Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Surabaya

Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono memberikan sambutan saat pelepasan jemaah haji kloter pertama embarkasi Surabaya di Asrama Haji Sukolilo. --

Adhy juga mengucapkan selamat jalan kepada seluruh jemaah haji yang berangkat dengan iringan doa. Ia berharap seluruh jamaah haji Jatim selalu dalam lindungan Allah dan mampu menjalankan seluruh rangkaian ibadah haji dengan baik dan lancar.

"Semoga seluruh ibadah berjalan lancar, sehat dan tahapan haji dijalankan dengan baik sehingga kembali ke tanah air dengan selamat, sehat serta mendapatkan predikat Haji mabrur," harapnya.

Adhy juga menyapa langsung para jemaah yang mengantre rapi di tempat X-ray. Ia menyempatkan diri mengobrol dengan para jamaah lansia dan disabilitas.

"Sehat-sehat dan hati-hati di jalan untuk bapak ibu semua, semoga hajinya mabrur dan kita bisa bertemu kembali," ucap Adhy.

BACA JUGA:Peringati May Day, Pj Gubernur Jatim Potong Tumpeng Bersama Ribuan Buruh

Sementara itu Direktur Bina Haji Kemenag RI Arsad Hidayat menambahkan di tahun 2024 sudah mempersiapkan haji hingga tuntas. Bahkan update kaitan dengan proses visa, tinggal puluhan jemaah yang belum selesai proses. 

Mengenai layanan jamaah dari Surabaya hingga di Arab Saudi dipastikan siap. Sebab, Kementerian Agama telah mempersiapkan seluruh layanan haji dalam kondisi baik. 

"Insyaallah persiapan layanan di tanah suci akomodasi katering, transportasi dan puncak haji di Arafah dan Muzdalifah sudah siap," 

Di tahun 2024, pemerintah masih mengangkat tema haji ramah lansia. Sebab, 45 ribu jemaah haji adalah lansia. Maka dari itu, temanya haji ramah lansia. "Seluruh layanan dari tanah air menuju ke Arab Saudi sudah dipersiapkan layanan yang ramah lansia," tambahnya. 

BACA JUGA:Terima PWI Jatim Award, Pj Gubernur Jatim : Dukung Sepenuhnya Kegiatan Pers

Di akhir, Arsad berpesan kepada seluruh jemaah haji untuk menjaga fisik. Jika, tidak terlalu banyak aktivitas yang tidak ada hubungan dengan pelaksanaan ibadah, istirahat. 

Apalagi, kata Arsad, cuaca di Arab Saudi memasuki musim panas. Suhu mencapai 40 derajat bahkan informasinya saat puncak mencapai 48-50 derajat celsius. 

"Kurangi aktivitas yang bisa menurunkan kondisi kesehatan. Hemat tenaga termasuk lansia dan disabilitas kami sarankan untuk tidak memforsir tenaganya agar seluruh jemaah tiba di tanah air dengan selamat dan menjadi haji yang mabrur," ungkapnya. 

"Selain itu, tolong dijaga nama baik dan kehormatan sebagai warga negara Indonesia karena Indonesia sudah dikenal baik, tertib dan disiplin. Perlihatkan bahwa kita adalah bangsa yang terhormat. Tolong jaga kehormatan bangsa kita," tandasnya. 

BACA JUGA:Pj Gubernur Adhy Pastikan Komitmen Pemprov Jatim Dukung Ekonomi Hijau

Sumber: