Terungkap Identitas Pemuda Gantung Diri di Menara Masjid Karangpilang

Terungkap Identitas Pemuda Gantung Diri di Menara Masjid Karangpilang

Jenazah korban diduga bunuh diri di Masjid Al Hidayah Karangpilang dievakuasi--

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Polisi telah mengungkap identitas korban gantung diri di menara Masjid Al Hidayah, Minggu 16 Februari 2025. Korban, diketahui Adi Pranata Wijaya (23), warga Lubuk Linggau, Sumatera Selatan (Sumsel).

Sehari-hari, korban tinggal dan bekerja di warung pecel lele di Jalan Kebraon II Gang Mangga. Saat ditemukan kondisi korban menggantung di tangga menara masjid dan sudah keadaan membusuk. 

BACA JUGA:Breaking News! Geger Korban Diduga Bunuh Diri di Menara Masjid Karangpilang


Mini Kidi--

Salah satu saksi Ahmaludin mengatakan, awalnya hendak melakukan servis toa yang ada di menara masjid Minggu sekitar pukul 08.00. Toa di menara total ada tujuh. Tiga di bawah dan empat di menara bagian atas.

"Baru mau naik lihat korban tergantung di tangga dalam menara," kata Ahmaludin dikonfirmasi Minggu 16 Februari 2025.

Mengetahui ada orang gantung diri, saksi lalu turun dan melapor ke takmir masjid. Selanjutnya temuan tersebut diteruskan ke Polsek Karangpilang. "Sebelumnya saya kira bau bangkai tikus biasa," ucap dia.

BACA JUGA:Soroti Kasus Bunuh Diri, Psikolog Untag Dorong Individu Manfaatkan Layanan Konsultasi Gratis

Tidak lama berselang, polisi, BPBD, TNI, Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya serta jajaran terkait tiba di lokasi. Evakuasi dilakukan oleh satu Unit Tim Rescue DPKP Kota Surabaya berjumlah 5 personel. 

Petugas membutuhkan waktu sekitar tiga jam untuk menurunkan korban dari atas menara ke tanah. Evakuasi dengan cara jenazah ditaruh di kantong mayat pada tandu lalu dikerek menggunakan tali. 

"Petugas tiba di lokasi pukul 10.00. Kemudian evakuasi selesai sekitar pukul 13.13," ungkap Kabid Pemadaman DPKP Kota Surabaya Wasis Sutikno.

BACA JUGA:Diduga Bunuh Diri, 3 Pilar Cari Lansia Lompat di Sungai Jagir

Sementara itu, Kapolsek Karangpilang Kompol Wahyu Rini menuturkan dari ciri-ciri korban saat ditemukan sesuai dengan ciri-ciri karyawan warung pecel lele yang dilaporkan hilang oleh bosnya.  "Namun untuk kepastian kita masih menunggu pemeriksaan dokter forensik," kata dia.(fdn)

Sumber: