Misteri Gunung Padang, Peninggalan Sejarah yang Mengagumkan dan Penuh Teka-teki
Terletak di Cianjur, Jawa Barat, Gunung Padang menyimpan misteri yang belum terpecahkan. -Johan O-Unsplash
MEMORANDUM - Terletak di Cianjur, Jawa Barat, Gunung Padang menyimpan misteri yang belum terpecahkan.
Situs megalitikum ini merupakan salah satu yang terbesar di Asia Tenggara dan usianya diperkirakan jauh lebih tua dari Piramida Giza di Mesir.
Sejarah dan Keunikan Gunung Padang
Berdasarkan penelitian, Gunung Padang telah dihuni sejak zaman prasejarah, sekitar 5.000 tahun yang lalu. Situs ini terdiri dari terasering, punden berundak, dan struktur megalitikum yang tersusun rapi.
Batu-batu besar yang digunakan untuk membangun situs ini memiliki berat mencapai puluhan ton, dan masih menjadi misteri bagaimana masyarakat prasejarah pada masa itu mampu memindahkan dan menyusunnya dengan begitu presisi.
Misteri yang Belum Terpecahkan
Banyak misteri yang masih menyelimuti Gunung Padang. Salah satunya adalah fungsinya. Ada yang menduga bahwa situs ini merupakan tempat pemujaan, observatorium astronomi, atau bahkan piramida.
Selain itu, masih banyak pertanyaan yang belum terjawab tentang asal-usul dan teknologi yang digunakan untuk membangunnya.
BACA JUGA:Gunung Semeru Meletus 4 Kali, Semburkan Abu Setinggi 1.000 Meter
BACA JUGA:Pesona Keindahan Air Terjun Niagara Mini Bondowoso, Sembunyi di Kaki Gunung Ijen
Penelitian dan Upaya Pelestarian
Sejak tahun 2011, Pusat Penelitian Arkeologi Nasional (Puslit Arkenas) telah melakukan penelitian dan ekskavasi di Gunung Padang.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa situs ini memiliki banyak lapisan budaya dan kemungkinan besar dibangun dalam beberapa tahap.
Upaya pelestarian juga terus dilakukan untuk menjaga situs ini dari kerusakan. Pemerintah telah menetapkan Gunung Padang sebagai situs warisan nasional dan UNESCO.
Gunung Padang adalah situs sejarah yang penuh misteri dan memiliki nilai arkeologi yang tinggi. Upaya penelitian dan pelestarian harus terus dilakukan untuk mengungkap rahasia di balik situs ini dan melestarikan warisan budaya bangsa. (mg9)
Sumber: