Kapolres Lamongan Hadiri Peresmian Gedung Assesment Center Polda Jatim
Surabaya, memorandum.co.id - Kapolres Lamongan, AKBP Harun turut menghadiri peresmian Gedung Assesment Center Polda Jatim yang dilakukan langsung oleh As SDM Kapolri, Irjen Pol Eko Indra Heri didampingi Kapolda Jatim Irjen Pol Luki Hermawan, Jumat (7/2/2020). Peresmian itu dihadiri juga oleh Wakapolda Jatim Brigjen Pol Djamaludin, Pejabat Utama Polda Jatim, Kapolres jajaran Polda Jatim serta instansi terkait. "Tentunya kebanggaan bagi saya atas gedung Assessment Centre Polda Jatim baru ini. Bahkan saya sekaligus menyampaikan bahwa Kapolri memberikan apresiasi terkait program Presiden agar disiapkan SDM yang unggul menuju Indonesia maju. Ya salah satunya harus memilik gedung Assessment Centre. Sekarang dunianya generasi milenial yang mendominasi. Mereka tak jarang memiliki kepandaian dalam bidang ITE. Dan ketergantungan alat komunikasi berupa HP ini juga termasuk generasi sebelum Milenial. Ini harus kita akui," kata Eko Indra Heri mengawali sambutannya. Di sisi lain, dengan ketergantungannya itu, maka generasi melenial ini dengan dunianya ITE juga memiliki kelemahan, diantaranya terkait berkomunikasi secara langsung, tanpa WA dan sebagainya. Karena tanpa menggunakan ITE, kaum melenial akan merasa seperti tertinggal jaman. "Ya, sekali lagi terbiasa dengan ITE dan jika tidak menggunakannya maka merasa ketinggalan. Sehingga ketergantungannya sangat dirasakan tanpa menggunakan ITE," lanjutnya. Menghadapi generasi melenial, kata Eko, pimpinan harus punya cara tersendiri. "Dan saya berharap dengan gedung Assessment Centre yang baru ini maka SDM lebih bagus memiliki nilai tambah. Bagaimana kompetensinya yang lemah mengelola SDM. Bukan yang dinilai pinter ataupun yang baik," ujarnya. Untuk itu, tak heran jika ada anggota banyak memilih Polda Jatim sebagai tempat berdinas. Karena di Jawa Timur dikenal anggota-anggotanya adalah pilihan. "Sekali lagi kita punya komitmen yang sama dengan penilaian itu, sekaligus saya berharap kinerja SDM harus ditingkatkan lebih baik lagi," pungkasnya. Kapolda Jatim juga berharap dengan tempat baru ini kinerja anggota bisa lebih baik lagi. Karena personel yang masuk Polda Jatim merupakan anggota pilihan. Kapolda juga mengungkapkan jika sudah ada 15 Polda di Indonesia yang sudah memiliki Assessment Centre.(top/har/ziz)
Sumber: