Wanita Tewas Disambar KA Jayabaya di Perlintasan Kapasari Pedukuhan, Sempat Diteriaki Warga
Jenazah Dewi Aisyah hendak dievakuasi petugas PMI di lokasi. -oskario udayana-
SURABAYA, MEMORANDUM - Seorang Wanita paruh bayah tewas diserempet kereta api (KA) Jayabaya jurusan Malang-Jakarta di parlintasan Jalan Kapasari Pedukuhan, SURABAYA, Kamis, 23 November 2023, pukul 15.00. Identitas korban, Dewi Aisyah (59), warga Jalan Teratai, Kelurahan Ngampel, Mojoroto.
BACA JUGA:Korban Kecelakaan Ketabrak KA, 3 Tahun Lagi Pensiun dari Satpol PP
Muji mengungkapkan, saat itu ia naik motor hendak pulang. Sampai depan gang Kapasari Pedukuhan melihat korban jalan kaki dari utara ke selatan. Saat kereta melintas korban bukannya menghindar, tapi malah duduk di perlintasan rel, sehingga ditabrak.
BACA JUGA:Pria Tanpa Identitas Ditabrak KA Sri Tanjung di Perlintasan KA Ketintang
"Warga sempat meneriaki korban agar menghindar karena ada kereta lewat. Tapi malah duduk di perlintasan rel, sehingga ditabrak. Kemungkinan mau bunuh diri," ungkap Muji.
Setelah menabrak korban, kereta api berhenti sekitar 15 menit. Warga lalu mengevakuasi mayat korban ke pinggir. Baru kemudian meneruskan perjalanan. "Keretanya berjalan pelan dari Stasiun Gubeng ke Stasiun Kota. Saat itu kereta jalannya pelan," jelasnya.
BACA JUGA:Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak KA
Muji mengaku, korban tidak membawa identitas dan bukan warga Kapasari Pedukuhan. Dia merupakan warga asli warga yang tinggal di sini, tapi tidak mengenal korban. Begitu juga warga setempat. "Saya dan warga sini tidak ada yang kenal korban. Bukan warga sini," paparnya.
BACA JUGA:Cari Sarapan, Kakek Bratang Gede Tewas Tertabrak KA Pasundan
Sementara itu, Tomo, kuli bangunan asal Waru, Sidoarjo, yang kebetulan bekerja kuli bangunan di dekat TKP mengaku, bahwa korban tidak bunuh diri. Sebab, dia melihat sendiri ketika korban berjalan kaki di jalan raya dekat pos jaga perlintasan KA Ngaglik.
BACA JUGA:Pria Tanpa Identitas Tewas Ditabrak KA Sri Tanjung
"Saya lihat korban menyeberang perlintasan rel dari timur ke barat. Saat menyeberang itulah korban terserempet kereta yang lewat hingga terseret ke sini (lokasi)," jelas Tomo.
Jadi, masih kata Tomo, tidak benar korban jalan kaki dari utara ke selatan perlintasan KA. Karena saat kejadian, dia sedang bekerja dan duduk-duduk di pinggir rel KA. "Tidak benar korban bunuh diri," tandas pria berperawakan kurus ini.
BACA JUGA:Empat Warga Jojoran Tewas Ditabrak KA, Sekeluarga Dikenal Baik
Sumber: