Di Hadapan Pansus BUMD, PT PWU Yakinkan Kontribusi PAD Jawa Timur

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Direktur Utama PT Panca Wira Usaha Erlangga Satria Agung memaparkan komitmen peningkatan kontribusi pendapatan asli daerah kepada Pansus BUMD DPRD Jawa Timur dalam rapat di Batu, Malang, Kamis 18 Desember 2025.

Erlangga menyampaikan bahwa setoran PAD PT PWU terus meningkat setiap tahun, termasuk pada 2025 sebesar Rp1,9 miliar, naik dibandingkan tahun sebelumnya.

Mini Kidi--

"Meski untuk tahun 2025 kami setorkan Rp1,9 miliar. Hal tersebut ada peningkatan setiap tahunnya. Tahun 2024 lalu kami setor Rp1,4 miliar," jelas Erlangga di hadapan anggota Pansus BUMD DPRD Jatim.

Selain capaian tersebut, Erlangga mengungkapkan kendala berupa keterbatasan modal serta aset yang diserahkan ke PT PWU namun belum produktif dan justru membebani karena kewajiban pembayaran pajak bumi dan bangunan setiap tahun.

BACA JUGA:Konferda dan Konfercab Serentak Jadi Momentum Regenerasi Kepemimpinan PDIP Se-Jatim

Menanggapi hal itu, anggota Pansus dari Fraksi PDI Perjuangan Sri Untari mendorong langkah cepat untuk mengatasi persoalan arus kas, khususnya terkait aset tidak produktif.

"Diusulkan disewakan agar hasilnya bisa buat bayar PBB dan bayar utang yang menumpuk, tentu dengan perjanjian yang tidak menjebak seperti pengalaman sebelumnya, agar aset mati bisa dikurangi," kata politisi asal Malang tersebut.

Terkait PT Kasa Husada, Untari juga meminta dukungan Gubernur agar rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Jawa Timur menyerap produk perusahaan daerah tersebut.

BACA JUGA:Libur Nataru, Truk Pengangkut Material Dilarang Melintas Mulai 19 Desember

"Kenapa 14 rumah sakit tidak mengambil perban dari Kasa Husada. Buat kontrak perjanjian dengan dukungan Gubernur agar memberi manfaat dan meningkatkan PAD untuk APBD," ujarnya.

Erlangga mengapresiasi masukan Pansus BUMD DPRD Jatim yang dinilainya konstruktif dan solutif bagi pengembangan PT PWU dan anak perusahaannya.

"Saya senang Pansus ini tidak hanya mengoreksi tetapi juga memberi solusi, termasuk sinergi PT Kasa Husada dengan rumah sakit milik Pemprov," ungkapnya.

BACA JUGA:DPD PDI-P Jatim Pastikan Konferda dan Konfercab Serentak Berjalan Tertib dan Lancar

Sebelumnya, rapat Pansus BUMD DPRD Jawa Timur bersama PT Jatim Graha Utama dan anak perusahaannya berlangsung dinamis, dengan sorotan terhadap kontribusi PAD yang dinilai masih minim dibandingkan total aset yang dikelola.

Ketua Pansus BUMD DPRD Jatim dr Agung Mulyono menegaskan paparan data yang disampaikan dinilai belum lengkap dan memerlukan penjelasan konkret terkait langkah yang telah dan akan dilakukan. (day)

Sumber: