Beragam Potensi Desa Terungkap di Kompetisi Video Antar Karang Taruna 2022

Beragam Potensi Desa Terungkap di Kompetisi Video Antar Karang Taruna 2022

Surabaya, Memorandum.co.id - Kompetisi video Cerita Karta KITA 2022 dengan tema 'Semangat Muda Membangun Desa' sudah resmi ditutup. Kompetisi upload video di reels instagram ini khusus diikuti oleh komunitas karang taruna (karta) yang tergabung dalam Heppiii Community di Probolinggo, Madiun, Pasuruan, Lumajang, Magetan hingga Ponorogo. Kompetisi video Cerita Karta KITA 2022 ini sudah dimulai sejak pekan pertama bulan Agustus dan berakhir di bulan September 2022 ini. Sejak dibuka, jumlah pendaftar yang mengikuti lomba ini ada 34 karta dari berbagai daerah dengan total karya sebanyak 72 video. Ronald Theo Lesmana, Pembina Heppiii Community Jatim menjelaskan, kompetisi memperebutkan total hadiah Rp20 juta yang terbagi dalam empat kompetisi berbeda. Di minggu pertama sudah terpilih dua video terbaik, Kemudian pekan kedua juga terpilih dua video terbaik, sampai pada pekan ke empat selalu diambil dua video terbaik. "Setelah itu nilai semua video dari yang sudah juara atau yang belum diakumulasi untuk mendapatkan juara utama dan juara harapan. Penilaian karya bisa dilihat dari konsistensi mengirim karya, kualitas gambar, audio, kemudian isi konten atau cerita di dalamnya. Kami juga menilai dari interaksi di jumlah komentar dan like," kata Ronald Theo Lesmana, Selasa (13/9). Setelah melalui tahap penjurian akhirnya terpilih nama-nama karta yang menjadi juara utama. Sebagai juara pertama adalah Karta Suketeki dari Probolinggo, kemudian juara dua ada Karta Kapas Winong dari Madiun, juara tiga Karta Desa Nguling dari Pasuruan. Kemudian untuk juara harapan satu ada karta Dasa Mulyo dari Madiun, dan juara harapan dua ada Karta 76 Heppiii Ngadirejan dari Ponorogo. "Selamat untuk para pemenang, dan terima kasih serta apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta yang ikut kompetisi. Banyak potensi-potensi desa yang dieksplor melalui karya-karya video Reels yang informatif dan kreatif. Harapan kami, teman-teman Karta terus bersemangat berkreasi, sehingga akan lahir karya tentang potensi desa dan kearifan lokal yang bisa mendorong kemajuan desa," pungkasnya. (day)

Sumber: