Jauh dari Rumah, Dekat dengan Tugas: Kisah Prajurit TNI di Perbatasan
Di balik keindahan alam Indonesia yang membentang luas, terdapat garis batas yang memisahkan wilayah negara kita dengan negara tetangga. Di garis batas inilah, para prajurit TNI bertugas menjaga kedaulatan negara.--IG @tni_angkatan_darat
MEMORANDUM.CO.ID – TNI, sebagai garda terdepan negara, memiliki peran yang sangat penting dalam menjaga kedaulatan dan keamanan negara. Salah satu tugas yang berat adalah menjaga wilayah perbatasan.
Artikel ini akan mengupas lebih dalam tentang kehidupan sehari-hari para prajurit TNI yang bertugas di wilayah terluar negeri, jauh dari keluarga dan kenyamanan rumah.
Di balik keindahan alam Indonesia yang membentang luas, terdapat garis batas yang memisahkan wilayah negara kita dengan negara tetangga.
Di garis batas inilah, para prajurit TNI bertugas menjaga kedaulatan negara. Mereka rela meninggalkan keluarga dan zona nyaman untuk menjalankan tugas negara yang mulia.
BACA JUGA:Tak Hanya Berlayar, Inilah Profil 8 Korps Unggulan TNI AL
BACA JUGA:Tunjangan Khusus Bagi Petugas Imigrasi di Pulau-Pulau Terluar dan Kawasan Perbatasan
Lalu bagaimana kehidupan sehhari-hari prajurit TNI di wilayah perbatasan?
1. Tujuan TNI dalam Menjaga Wilayah Perbatasan
Dilansir dari sumber kanal YouTube TNI Angkatan Darat, para prajurit TNI ditugaskan untuk menjaga pulau atau wilayah perbatasan dari gangguan-gangguan atau seperti ulah masyarakat yang terkadang datang seenaknya dan melakukan kegiatan yang cukup merugikan seperti membakar lahan dan lain sebagainya.
Meskipun permasalahan di wilayah perbatasan tidak terlalu signifikan, akan tetapi prajurit TNI akan tetap menjaga wilayah atau pulau perbatasan Indonesia yang juga berbatasan langsung dengan negara tetangga.
TNI dari Angkatan Laut yaitu marinir dengan pasukan kodam Angkatan Darat senantiasa selalu bekerjasama dan berkolaborasi demi menjalankan tugas dan tujuan yang sama yaitu menjaga NKRI.
2. Menjaga Wilayah Perbatasan Terdapat Proses Seleksi
Dilansir dari kanal YouTube TNI AD, personil anggota TNI yang akan melaksanakan tugas di wilayah perbatasan wajib untuk mengikuti seleksi.
Seleksi tersebut terdapat seleksi tes fisik dan kemampuan dalam menganalisa kondisi dan situasi di wilayah perbatasan.
BACA JUGA:Tak Tanggung - Tanggung! Pulang Wamil, Jin BTS Didapuk Jadi Brand Ambassador 3 Brand Terkenal
BACA JUGA:Satu Bulan Bernadya, Suguhkan Kisah yang Relatable Bagi Banyak Pendengar
Sehingga, dalam pemilihan personil TNI yang akan menjaga wilayah perbatasan tidak langsung dipilih tetapi diseleksi terlebih dahulu.
Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa personil yang terpilih benar-benar memiliki kemampuan dan kesiapan yang baik.
3. Kegiatan Keseharian TNI di Wilayah Perbatasan
Untuk kegiatan seperti patroli sudah dibagi menjadi beberapa tim, dan satu tim berjumlah ada enam orang.
Enam orang tersebut dibagi tugas seperti melaksanakan tugas dapur.
Adapun di dapur sudah diatur semuanya tiap kegiatan dan juga bergabung dengan pasukan marinir.
Selain itu, ada tugas patroli yang bertugas atau kegiatan kesehariannya melaksanakan patroli.
Biasanya pasukan TNI yang berpatroli sering menggunakan sea rider yang berisi dari gabungan antara Angkatan Darat maupun Laut khususnya marinir, dan berpatroli mengelilingi pulau atau wilayah.
Di sana, pasukan TNI yang melaksanakan tugas patroli bertugas untuk selalu mengantisipasi atau mencegah pulau atau wilayah perbatasan agar tidak hilang secara fisik akibat abrasi, tenggelam, atau atas unsur kesengajaan manusia.
BACA JUGA:3 Kecamatan dengan Tempat Kuliner Terbanyak di Kabupaten Madiun Surga Para Pencinta Makan
BACA JUGA:Batu So'on, Stonehenge-nya Jawa Timur yang Menakjubkan
Selain itu, pasukan TNI yang bertugas berpatroli juga bertugas dalam mencegah pulau atau wilayah agar tidak dijadikan sebagai tempat persinggahan teroris atau perompak.
Kemudian kegiatan selanjutnya yaitu ada kegiatan jaga, yaitu kegiatannya melaksanakan penjagaan dari pagi sampai dengan ketemu pagi lagi.
Semua yang akan menginjakkan kaki di pulau atau wilayah perbatasan semuanya hingga sampai saat ini diwajibkan melapor ke pos penjagaan di pos satgas.
4. Kendala yang Sering Dialami TNI di Wilayah Perbatasan
Kendala yang sering dihadapi oleh TNI yang menjaga pulau atau wilayah perbatasan yaitu pengiriman makanan atau logistik ke wilayah tempat mereka bertugas.
Hal ini menjadi salah satu kendala mereka karena tidak setiap minggu dorlog atau (dorongan logistik) selalu berjalan dengan lancar, terkadang bisa dua minggu sekali karena tidak setiap minggu itu prajurit TNI bisa makan enak.
Dan mereka setiap minggu tidak bisa seenaknya untuk pergi ke wilayah atau pulau seberang untuk mengambil logistik.
Jadi, dalam kehidupan TNI yang menjaga di wilayah perbatasan untuk logistik sendiri biasanya dilaksanakan setiap kali dan itu rutin.
Mereka melakukan dorongan logistik yang biasanya dilaksanakan setiap satu minggu sekali.
Itupun jika kondisi cuaca cerah, maka kegiatan dorlog juga akan berjalan dengan lancar.
Namun kendalanya adalah pada saat cuaca buruk mereka bahkan pernah melaksanakan dorlog hanya tiga minggu satu kali.
Biasanya pada musim angin timur atau angin barat kendalanya yaitu di gelombnag laut yang sangat tinggi sekali, sehingga mereka menunda dorlog.
5. Kegiatan TNI Setelah Melaksanakan Tugas
Di luar waktu bertugas atau ketika waktu luang, biasanya prajurit TNI yang menjaga wilayah perbatasan, dari teman-teman satgas biasanya melaksanakan kegiatan binsik dan hiburan seperti memancing, panah ikan, dan lain sebagainya.
Panah ikan yang biasanya mereka gunakan atau senjata bagi mereka untuk memenuhi kebutuhan mereka apabila tidak ada dorongan logistik (dorlog).
Mereka juga sering menyalakan api unggun yang biasa dibuat di dapur atau di pantai, atau di depan pos yang sudah dibuatkan di tempat khusus.
Biasanya menjelang sore atau malam, para anggota akan menghubungi keluarganya seperti orang tua, istri, anak, atau pacar dengan cara melakukan video call meskipun sinyalnya kurang stabil tetapi masih bisa digunakan untuk menghubungi keluarga atau silaturahmi dengan keluarga.
Selama melaksanakan tugas dan koordinasi yang baik, tidak ada kendala yang berarti yang para prajurit TNI hadapi selama penugasan dalam penjagaan wilayah perbatasan, baik dari rekan-rekan angkatan darat maupun angkatan laut.
BACA JUGA:Pemandian Air Panas Blawan, Sumber Air Panas Alami dengan Segudang Manfaat Kesehatan
BACA JUGA: Mengenal Lebih Dekat Gunung Triple S di Jawa Tengah : Sindoro, Sumbing, Slamet
Kehidupan sehari-hari yang dijalani oleh prajurit TNI di wilayah perbatasan merupakan bentuk dedikasi dan pengorbanan besar.
Dihadapkan dengan tantangan geografis, keterbatasan fasilitas, dan jauh dari keluarga tetapi mereka tetap setia dalam menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab.
Di balik kehidupan sederhana yang dijalani, terdapat semangat mengabdi yang patut untuk diapresiasi.
prajurit TNI tidak hanya menjaga batas negara, akan tetapi juga menciptakan keamanan dan memastikan bahwa kedaulatan Indonesia akan tetap utuh sampai kapanpun (mg38).
Sumber: