Pamor Keris Sasar Pelanggar Prokes di Alun-Alun Kota dan Taman Paseban Bangkalan
Bangkalan, Memorandum.co.id - Tekad Kapolres Bangkalan AKBP Alit Alirino untuk menegakkan disiplin penerapan prokes melalui giat Patroli Bermotor Penegakan Protokol Kesehatan Masyarat (Pamor Keris) dipacu tanpa jeda. Kali ini, pada akhir pekan Sabtu dan Minggu (13/2), AKBP Alith kembali mengamanatkan tim gabungan Pamor Keris dari unsur Polres, Kodim 0829 dan Satpol-PP untuk menyisir kompleks alun-alun kota dan Taman Paseban. Di kawasan jantung kota ini, sedikitnya puluhan personel gabungan menyisir dan memburu para pelangar prokes di kompleks dua alun-alun kota dan Taman Paseban, yang setiap akhir pekan kaprah dipadati ratusan penacong lokal. Tidak hanya itu. Sepanjang uas jalan protokol yang bersisian dengan kompleks alun-alun dan taman Paseban, yakni Jalan Sultan Abdul Kadirun, Jalan A Yani, Jalan Letnan Abdullah dan Jalan Veteran, juga tak lepas dari pantauan ketat Tim Pamor Keris. Maklum kawasan ini dikenal paling padat arus lalu-lintas. “Dalam giat akhir pekan ini, kami instruksikan kepada anggota di lapangan agar mengedukasi warga dengan cara-cara yang persuatif,” kata AKBP Alith, Senin (14/2) pagi. Mereka yang tertangkap basah melanggar prokes, utamanya tidak memakai masker, harus segera disodori masker gratis. Di tengah keramaian keramaian publik, pesonel Tim Pamor Keris, berkewajiban pula mengingatkan bahwa potensi lonjakan kasus covid gelombang ketiga, termasuk varian baru omicron, kini mulai menggejala di Kabupaten Bangkalan.” Ini penting agar masyarakat sadar bahwa ancaman bahaya covid itu masih ada,” beber AKBP Alith. Aamanah Kapolres itupun ditindak lanjuti oleh Tim Pamor Keris. Di tengah luberan pelancong lokal, personel tak segan-segan mencegat siapapun yang tertangkap basah tidak memakai masker. ” Sesuai arahan Bapak Kapolres, kepada mereka langsung kami sodori masker grtatis, setelah sejenak diedukasi agar tidak lagi melanggar prokes,” papar Kasi Humas Polres Iptu Sucipto,SH. Seruan agar luberan warga tidak berkerumun, menjaga jarak, serta rajin mencuci tangan di tempat rekreasi, rutin digelorakan. Pengendara motor-R2, mobil dan abang becak dan penumpangnya yang terdeteksi tidak menggunakan masker saat melintas di Jalan A Yani, Sultan Abdul Kadirun, Lentan Abdullah dan Jalan Veteran, juga dicegat, diedukasi dan disodori masker.”Alhamdulilah, kehadiran Tim Pamor Keris mendapat acungan jempol dari warga,”pungkas Iptu Sucipto. (ras).
Sumber: