Antisipasi Covid-19, Haul Ke-45 Habib Soleh bin Muchsin Al Hamid Tanggul, Khusus Keluarga

Antisipasi Covid-19, Haul Ke-45 Habib Soleh bin Muchsin Al Hamid Tanggul, Khusus Keluarga

Jember, memorandum.co.id - Sebagai upaya antisipasi membeludaknya Haul Habib Soleh Bin Muchsin Al Hamid, Tanggul, pada Minggu (23/5) besok, Bupati Jember dan forkompimda sowan ke keluarga Hj Khatjah Sarifah dan Habib Muhdor. Kedatangan Bupati Jember Hendy Siswanto didampingi Wakil Bupati KH MB Firjaun Barlaman dan Kapolres AKBP Arif Rachman Arifin serta Dandim 0824 Letkol Inf La Ode M Nurdin Letkol Inf La Ode M Nurdin bersilahturahmi ke putri dan cucu Habib Soleh Bin Muchsin Al Hamid mengingatkan pandemi Covid-19 masih mengancam. Bupati Hendy Siswanto menerangkan, Kabupaten Jember saat ini sudah membaik dari sebelumnya zona orange dan sekarang sudah menjadi kuning. Untuk itu semua masyarakat hendaknya mematuhi protokol kesehatan dengan tidak adanya kerumunan. "Kami bupati dan wakil bupati serta dandim maupun kapolres, semuanya menginginkan Kabupaten Jember segera terhindar dari pendemi Covid-19. Untuk itu kami mohon kepada keluarga besar dari Habib Soleh, seyogyanya haul yang akan dilaksanakan tetap mematuhi protokol kesehatan," pintanya, Jumat (20/5). Sementara Dandim 0824 Jember Letkol Inf La Ode M Nurdin berharap pentingnya peran dari semua pihak untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. "Upaya antisipasi membeludaknya tamu, baik dari luar kota dan luar Jawa Timur bisa mengikuti lewat virtual/video streaming yang disiapkan oleh panitia,” ungkapnya. Lantaran pandemi Covid-19 masih mengancam, para tamu khususnya keluarga dekat yang hadir tetap mengikuti ketentuan protokol kesehatan, menggunakan masker, jaga jarak, dan tidak berkerumun. "Untuk panitia Haul Habib Soleh agar mematuhi protokol kesehatan dengan membatasi jumlah tamu tidak lebih dari tiga ratus orang. Selain itu Satgas Covid-19 menyekat di beberapa titik supaya tidak meluber dan membeludak,” beber lulusan Akmil 2001 ini. Menurut Habib Muhdor, salah satu cucu Habib Soleh, kedatangan bupati dan wakil bupati serta forkopimda merupakan sebuah keharmonisan untuk mengurus suatu pemerintahan yang dibutuhkan adalah kebersamaan ulama dan umaro serta aknia' berjalan bersama, maka negara ini akan menjadi damai. "Seorang penguasa yang peduli dengan ulama dan ulama akan membimbing dan sejalan dengan pemimpin agar Indonesia, khususnya Jember akan lebih baik,” katanya. (edy)  

Sumber: