Keluarga Ingin Adopsi Bayi
Nanang Wibowo menunjukkan bayi perempuan yang ditemukan di depan rumahnya di Jalan Bratang Gede II/14-a, Surabaya. -Oskario Udayana-
SURABAYA, MEMORANDUM - Keluarga Purwanti sangat bersyukur dengan temuan bayi perempuan di halaman rumahnya. Bahkan sudah jatuh hati dan yakin ingin mengadopsinya.
BACA JUGA:Bayi Perempuan Dibuang di Rumah Janda Bratang Gede, Orang Tua Tinggalkan Surat Wasiat
"Keluarga kami sangat bersyukur dan ingin mengadopsi bayi. Mungkin ini rezeki dari kebiasaan keluarga kami mengadakan Jumat Berkah dengan berbagi makan gratis di rumah," ucap Nanang Wibowo, adik Purwanti.
Nanang mengaku, tidak mempunyai firasat apa-apa sebelumnya. Dan keluarganya juga tidak pernah minta bayi atau sesuatu.
BACA JUGA:Pembacok Pemilik Salon Yeani dan Spa sempat Tanya Harga Semir Rambut
"Mungkin ini sudah jalannya begini diberi bayi. Kalau disetujui ya oleh dinas terkait," tutur Nanang.
Bahkan, niat keluarganya mengadopsi bayi tersebut sudah difasilitasi oleh dinas terkait. Karena takutnya ada masalah dikemudian hari.
BACA JUGA:Ayah dan Anak di Gresik Kompak Bacok Tetangga, Pergoki Chat Mesra di HP Istri
Pria berkacamata minus ini menjelaskan, di keluarganya merupakan empat bersaudara. Yang di Bratang Gede ditinggali oleh Purwanti dan Ira, kakaknya yang berstatus janda. Sedangkan Nanang tinggal di Sidoarjo dan masih sendiri. Kemudian anak satu lagi tinggal masih tinggal di sekitar Bratang Gede.
"Kakak saya (Ira), kebetulan janda dan sudah belasan belum dikaruniai anak. Bahkan anak kakak saya (Purwanti) juga anak hasil adopsi juga dan mau menikah dalam waktu dekat," jelas Nanang.
Temuan bayi yang dibuang di rumah keluarga Nanang, bukan hanya menggemparkan tetangganya, melainkan warga Surabaya. Sehingga banyak yang ingin mengadopsinya.
Salah satunya pasangan suami istri yang menjadi pelanggan sayur kakakanya Ira. Sambil menangis mereka mengutarakan niatnya untuk mengadopsi bayi tersebut.
"Pasutri itu sambil menangis ingin adopsi bayi karena sudah lama menikah dan belum punya anak," pungkas Nanang.
BACA JUGA:Parkir Liar Menjamur di Surabaya, Eri Cahyadi: Turun Semua Jangan Ndekem di Kantor Ae
Seperti yang diberitakan sebelumnya, bayi perempuan berusia tiga bulan dibuang orangtuanya di depan rumah janda satu anak, Purwanti (54), di Jalan Bratang Gede Gang II/14-a, Surabaya, Selasa 16 Juli 2024 sekitar pukul 04.30 WIB. (*)
Sumber: