Hidupkan Kota Lama, Dewan: Libatkan Seniman Lokal dan UMKM Khas Suroboyo

Hidupkan Kota Lama, Dewan: Libatkan Seniman Lokal dan UMKM Khas Suroboyo

Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah-Alif Bintang-

SURABAYA, MEMORANDUM - Wakil Ketua DPRD Surabaya Laila Mufidah meyakini bahwa wisata Kota Lama Surabaya akan lebih hidup dibanding kota lain. Selain ada tiga kawasan etnik yang terintegrasi, generasi arek-arek Suroboyo juga lebih kreatif.

BACA JUGA:Sertifikat Tanah Elektronik segera Diimplementasikan di Lamongan 

"Kuncinya adalah bagaimana pengembangan potensi yang ada di wisata Kota Lama mau disajikan seperti apa. Tapi kami yakin, Pemkot Surabaya bisa membuat wisata ini lebih hidup. Lihat Tunjungan Romansa kita bisa," kata Laila, Rabu, 19 Juni 2024.

BACA JUGA:Sampaikan RPJPD, Bupati Hendy Ingin Pembangunan SDM yang Berkelanjutan 

Agar tidak menjadi wisata pasif, sudah saatnya pengelola menggandeng para generasi kreatif kota ini menjadi bagian dari wisata Kota Lama. Mereka yang akan mengisi setiap momen dan menghibur pengunjung. Termasuk menggandeng musisi jalanan Surabaya.

BACA JUGA:Polrestabes Surabaya Apresiasi Langkah DSD SDS Jatim Bagikan Daging Kurban dan Tambah 1 Ambulans  

"Saya yakin, kalau di Kota Tua Jakarta ada live musik menghibur, di sini akan jauh lebih menghibur. Surabaya gudangnya musisi kreatif. Nyaman menikmati malam bersama musik live sambil lesehan di udara terbuka dan ditemani gedung tua," kata Laila.

BACA JUGA:Disebut Dapat Rekom PAN di Pilwali Batu, Firhando Gumelar: Saya Abdikan Diri 

Agar pengunjung makin berkesan dan pulang penuh kesan, sajian kuliner harus disesuaikan. Aneka makanan jadul harus disajikan khusus. Makanan khas Suroboyo harus dikuatkan. Di samping ada tempat nongkrong berkelas di kawasan Kota Lama Surabaya.

BACA JUGA:DPD Demokrat Jatim Bagikan Hewan Kurban Untuk Warga 

"Tetap prioritaskan pelaku ekonomi kerakyatan di daerah sekitar. PKL sekitaran dan warga sekitaran. Sementara gedung kuno yang ada saat ini juga harus ada aktivitas di dalamnya. Tidak gedung mati. Tetap aktivitas ekonomi warga jadi prioritas," tandas Laila.

BACA JUGA:Perbaikan Stadion G10N Jelang Piala AFF U-19 

Perempuan berhijab ini juga mengingatkan agar ada program edukasi merawat sejarah di kawasan Kota Lama. Dia juga mengingatkan agar ada sirine pengingat saat jam operasional malam ditutup. Misalnya sirine meraung pukul 21.00 WIB. Ini untuk menghindari tempat wisata jadi tempat mesum. (*)

Sumber: