Kantah ATR/BPN Kabupaten Tulungagung Dorong Masyarakat Pahami Pentingnya Kepastian Hak Atas Tanah

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM - Pentingnya kepastian hak atas tanah menjadi salah satu hal yang disampaikan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ketika berdiskusi sambil sarapan pagi dengan para mahasiswa-mahasiswi Indonesia yang terhimpun dalam Persatuan Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat (Permias) yang berada di New York.

BACA JUGA:Bapaslon Perseorangan, Pasangan M. Jaddin Wajads dan Arismaya Parahita Tengah Malam Datangi KPU Jember

Pertemuan tersebut berlangsung di Sarabeth's' Central Park South, New York City pada Jumat 10 Mei 2024.

Diskusi tersebut dilakukan di sela-sela kunjungan AHY dalam rangka memenuhi undangan World Bank sebagai narasumber di acara Global Land Policy Forum. Hadir juga dalam kegiatan itu sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN.

BACA JUGA:Pilkada Kota Malang 2024: Dua Bapaslon Perseorangan Serahkan Syarat Dukungan

Agus Harimurti Yudhoyono menegaskan pentingnya memberikan kepastian hukum terhadap seluruh bidang tanah di Indonesia.

BACA JUGA:Ribuan Masyarakat Bersama CEO Ababil Group Berselawat Mengalir ke Bacabup Abdul Ghofur

Menurutnya, kepastian ini penting dan bermanfaat salah satunya untuk meningkatkan minat investasi di Indonesia.

BACA JUGA: Menjaga Kedaulatan Negara: Rapat Koordinasi TIMPORA Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang di Probolinggo

"Investasi kalau mau datang, kita harus berikan certainty pada mereka. Jangan ketika investasi sudah masuk, tiba-tiba lahannya diserobot, bersengketa, karena mafia tanah atau yang lainnya," ucap AHY.

BACA JUGA:Bartender Curz Lounge Vasa Hotel Terancam Hukuman Seumur Hidup

Menteri AHY mengatakan, pemerintah terus mengupayakan agar Indonesia bisa menjadi negara maju di tahun 2045. Salah satu hal yang dilakukan ialah dengan meningkatkan perekonomian negara.

BACA JUGA:Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Bacalon Independen

Saat ini, pendapatan Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia berada di peringkat ke-16 dunia. Sehingga, Indonesia masuk ke dalam negara G20. 

Sumber: