Mantan Pegawai Swasta Ditemukan Meninggal di Rumahnya di Kota Pasuruan

Mantan Pegawai Swasta Ditemukan Meninggal di Rumahnya di Kota Pasuruan

-Ilustrasi-

PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID – Warga Perumahan Pesona Candi 2, Kelurahan Sekargadung, Kecamatan Purworejo, Kota PASURUAN digegerkan dengan penemuan jenazah.  Jasad pria di dalam rumahnya itu ditemukan sudah membusuk pada Selasa 16 Desember 2025, malam sekitar pukul 20.00 WIB. 

BACA JUGA:Wali Kota Resmikan Layanan Mobil Jenazah Gratis untuk Warga Kota Pasuruan

Korban yang diketahui tinggal seorang diri tersebut ditemukan dalam kondisi sudah mulai membusuk.


Mini Kidi--

Kapolsek Purworejo, Kompol Muljono menjelaskan, penemuan ini bermula dari kecurigaan warga sekitar. Dua orang tetangga korban mencium aroma tidak sedap saat melintas di depan rumah korban yang berada di Blok K.

"Warga mencium bau busuk yang menyengat. Karena curiga, mereka melapor ke tetangga lain untuk mencari sumber bau tersebut hingga mengarah ke dalam rumah korban," ujar Kompol Muljono, Rabu 17 Desember 2025.

BACA JUGA:Video Viral Layanan Jenazah di RSUD Grati, Pihak Rumah Sakit Minta Maaf Akui Ada Misskom

Berdasarkan data kepolisian, korban bernama Handoko (57), pensiunan pegawai perusahaan swasta. Meski tinggal di Perumahan Pesona Candi 2, identitas pada KTP korban tercatat sebagai warga Desa Kemantrenrejo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan.

Menurut salah satu saksi, Yeni, korban sudah tidak terlihat beraktivitas di luar rumah selama kurang lebih empat hari. 

Diketahui pula bahwa korban tinggal sendirian, sementara istri dan anaknya berdomisili di Malang karena profesi mereka sebagai pengajar.

BACA JUGA:Keluarga Menunggu 3 Bulan, Jenazah Korban KMP Tunu Pratama Jaya Tiba di Pasuruan

Hasil olah TKP segera setelah menerima laporan, tim Inafis Polres Pasuruan Kota bersama petugas Puskesmas Purworejo langsung menuju lokasi untuk melakukan olah TKP. Jenazah ditemukan di dalam kamar tidurnya.

"Hasil pemeriksaan awal oleh tim Inafis dan tenaga medis menunjukkan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," tambah Muljono.

Guna pemeriksaan lebih lanjut, jenazah korban sempat dievakuasi ke RSUD dr R Soedarsono. 

Sumber: