Sebelum Ditembak Mati, Pembacok Polisi Lumajang Sempat Bersembunyi di Dua Kota
Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur dan anggota di kamar mayat RS Bhayangkara. --
SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID - Anggota Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim menembak mati A, begal sadis yang membacok Aiptu Susanto, anggota Polres Lumajang, Senin 15 Desember 2025, dini hari. Sebelum ditindak tegas, lelaki 30 tahun itu sempat berpindah tempat di dua kota, yakni Lumajang dan Pasuruan.
"Jadi setelah kejadian (pembacokan), dia masih berputar-putar di wilayah Lumajang. Malam Jumat sempat kita gerebek rumah milik saudaranya. Tapi melarikan diri," kata Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim AKBP Arbaridi Jumhur, ditemui di kamar mayat RS Bhayangkara Surabaya.
BACA JUGA:Jatanras Polda Jatim Tembak Mati Begal Sadis Pembacok Anggota Polres Lumajang

Mini Kidi--
Tak ingin kehilangan target, lanjut Jumhur, pihaknya pun menyebar anggotanya untuk mengejar pelaku. Termasuk melakukan upaya sweeping hingga mendatangi semua rumah kerabat tersangka. "Tersangka ini sangat licin. Dia selalu berpindah-pindah tempat persembunyian," imbuh Jumhur.
Hasilnya tidak sia-sia. Pada Sabtu malam, pihak kepolisian berhasil mendapatkan informasi jika tersangka berada di rumah temannya di Pasuruan. "Pelaku mengarah ke rumah kerabatnya di wilayah Pasuruan. Tadi pukul 23.00, kita berhasil melakukan penangkapan di sekitar Apollo," tegas dia.
BACA JUGA:8 Pelaku Begal Karah Surabaya Dibekuk, Tiga Masih di Bawah Umur
Saat penangkapan, tandas Jumhur, pelaku bersama satu temannya. Tetapi, ia berhasil kabur saat diamankan. "Satu pelaku masih kabur. Sementara si A ini menyerang kami dengan senjata tajam," ujar Jumhur.
"Kami sempat memberikan tembakan peringatan ke udara. Namun tidak digubris oleh tersangka. Karena membahayakan, kami lakukan tindakan tegas dan terukur dengan melumpuhkan pelaku. Dia tewas saat perjananan ke rumah sakit," ucap dia.
BACA JUGA:Residivis Begal Sadis Dibekuk Polsek Tenggilis saat Mencuri Motor
Dari tangan pelaku A, polisi mengamankan sebuah sajam jenis celurit dan helm yang digunakan saat melakukan aksinya. "Sajam itu yang dibuat melukai anggota Polres Lumajang dan kami saat itu," tutup dia.(fdn)
Sumber:


