Police Line Belum Dibuka, Pedagang Pasar Pandaan Bakal Direlokasi ke Lapak Semi Permanen

PASURUAN, MEMORANDUM.CO.ID - Hingga kini, para pedagang pasar Pandaan belum mendapat kejelasan. Pascakebakaran hebat yang melanda pasar tersebut pada Kamis 28 Agustus 2025 lalu. 

Hingga kini, area bekas kebakaran masih dipasangi garis polisi. Hal ini membuat 10 kios dan 35 lapak yang hangus terbakar belum bisa digunakan kembali.

BACA JUGA:Pasar Pandaan Membara, 91 Lapak dan Kios Ludes Terbakar

Mini Kidi--

Menanggapi lambannya penanganan pasar Pandaan ini, Bupati Pasuruan Rusdi Sutejo, memastikan pemerintah daerah akan segera mengambil langkah darurat untuk membantu para pedagang. Ia menyebut, setelah garis polisi dibuka, area pasar akan dibersihkan. Dan para pedagang akan segera direlokasi ke lapak semi permanen.

"Kami meminta pedagang tetap tenang. Karena semua sudah kami rencanakan agar mereka bisa berjualan kembali," ujar Rusdi Sutejo, Senin 8 September 2025.

BACA JUGA:Pedagang Pasar Pandaan Pasuruan Bakal Direlokasi Darurat

Selain itu, pemerintah Kabupaten Pasuruan juga sedang menyiapkan skema anggaran untuk pembangunan ulang Pasar Pandaan. Rencananya, peremajaan pasar ini akan dialokasikan pada tahun depan dengan tujuan agar pasar lebih tertata dan modern.

Menurut Rusdi, penataan ulang pasar ini sangat penting agar aktivitas ekonomi warga tidak terhambat, mengingat Kecamatan Pandaan merupakan salah satu wilayah yang padat penduduknya.

Dalam jangka panjang, pemerintah juga akan fokus pada pembangunan Pasar Induk di Bangil. 

BACA JUGA:DPRD Kabupaten Pasuruan Sidak Pasar Pandaan, Soroti Peredaran Daging Gelonggongan

“Ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan perputaran ekonomi di wilayah Pandaan dapat segera bangkit kembali," pungkas Rusdi Sutejo.

Rusdi Sutejo menambahkan bahwa pemerintah akan terus memberikan pendampingan penuh kepada para korban kebakaran.(kd/mh)

Sumber: