Ketua Granat Jatim Arie Soeripan Ditipu, Modus Investasi Solar Rp1,5 Miliar Raib, Minta Hakim Tegas
Ketua DPP Granat Jatim Arie Soemirat.--
Akhirnya, pada 18 Mei 2022, Arie kembali mentransfer Rp500 juta ke rekening PT Kapita Ventura Indonesia untuk periode Juni–Agustus 2022. Setelah itu, De Laguna beberapa kali menawarkan perpanjangan lagi, dan Arie kembali menyetujui.
Investasi Kedua dan Ketiga melalui PT Petro Energi Solusi
Sejak Mei 2022, De Laguna juga menawarkan investasi suplai solar atas nama PT Petro Energi Solusi yang disebut sebagai mitra bisnisnya. Arie bahkan diajak survei proyek sebagai bentuk meyakinkan.
Pada 10 November 2022, Arie menambah Rp500 juta ke rekening PT Petro Energi Solusi, dengan jaminan cek Bank Mandiri. Perjanjian kembali diperpanjang beberapa kali hingga 2023.
Kemudian pada 10 Mei 2023, Arie kembali berinvestasi sebesar Rp500 juta ke rekening PT Energi Solusi Indonesia untuk proyek serupa, dengan jaminan cek BCA.
Total Investasi Arie
Arie tercatat menanamkan dana pada tiga jalur investasi berikut:
- PT Kapita Ventura Indonesia — Rp500 juta (Periode 10 Mei–10 November 2023)
- PT Petro Energi Solusi — Rp500 juta (Periode 10 Mei–10 November 2023)
- PT Kapita Ventura Indonesia — Rp500 juta (Periode 18 Mei–18 November 2023)
Total keseluruhan modal Arie mencapai Rp1,5 miliar.
Mulai Timbul Kejanggalan
Pada November 2023, bagi hasil yang seharusnya ditransfer tepat waktu mulai terlambat:
Pembayaran 10 November baru ditransfer pada 11 November
Pembayaran 18 November baru dilakukan pada 1 Desember oleh ibu De Laguna — itupun setelah Arie terus mengingatkan
Ketika dana pokok jatuh tempo, modal sebesar Rp1,5 miliar tidak dikembalikan. Cek dari PT Petro Energi Solusi ditolak bank karena rekening sudah ditutup.
Sementara dua cek dari PT Kapita Ventura Indonesia telah kedaluwarsa meski Arie berkali-kali meminta pembaruan.
Upaya Arie Mencari Penyelesaian
Sumber:
- Share:
