Pendaftaran Sekolah Negeri Gratis, Bupati Madiun Tunggu Aturan Pusat Soal Swasta
Bupati Madiun Hari Wuryanto. -Juremi-
MADIUN, MEMORANDUM.CO.ID - Proses Penerimaan Siswa Baru (PSB) tahun ajaran 2025/2026 untuk jenjang TK, SD, dan SMP di Kabupaten Madiun masih bergulir hingga akhir Juni.
BACA JUGA:Bupati Madiun Targetkan Seluruh Koperasi Merah Putih Berbadan Hukum Penuh Akhir Juni 2025
Bupati Madiun, Hari Wuryanto, menegaskan tidak ada pungutan biaya sepeser pun untuk pendaftaran sekolah negeri.
Mini Kidi--
"Semua sudah ada aturannya, bahwa pendaftaran sekolah negeri itu gratis," tegas Bupati Hari Wuryanto. Pernyataan ini menjadi penekanan penting bagi seluruh pihak, khususnya lembaga pendidikan, untuk mematuhi regulasi yang berlaku dalam pelaksanaan PSB.
BACA JUGA:Tradisi Suro di Madiun, Bupati Harap Zero Accident dan Jadi Penggerak Ekonomi
Menanggapi wacana program sekolah swasta gratis, Bupati Hari Wuryanto menyatakan Pemerintah Kabupaten Madiun siap beradaptasi. Namun, pihaknya masih menantikan regulasi lebih lanjut dari pemerintah pusat terkait implementasi program tersebut.
BACA JUGA:Bupati Madiun Akan Bersih-Bersih Pejabat
"Semua menyesuaikan regulasi pusat, nanti kalau kami menetapkan anggaran tidak sesuai regulasi tentu tidak benar. Jadi ini kami masih menunggu," jelasnya.
BACA JUGA:Bupati Madiun Ajak Investor Investasi di Sekitar Pasar Baru Caruban
Saat ini, lembaga pendidikan TK hingga SMP di Kabupaten Madiun melaksanakan PSB melalui beragam jalur pendaftaran, termasuk afirmasi, mutasi, prestasi, dan domisili. Pendaftaran dapat dilakukan secara daring maupun langsung datang ke sekolah.
BACA JUGA:Bupati Pastikan Peredaran MinyaKita di Madiun Sesuai Takaran
Berdasarkan data pokok pendidikan, Kabupaten Madiun memiliki total 443 sekolah negeri (5 TK, 401 SD, 37 SMP) dan 343 sekolah swasta (325 TK, 4 SD, 14 SMP) pada jenjang tersebut. (dif/jur)
Sumber:
- Share:
