Tulungagung Melakukan Gerakan Percepatan Tanam Padi, Produksi Pangan Surplus 10.987,21 Ton

Kamis 26-09-2024,20:03 WIB
Reporter : Ahmad Rifai
Editor : Ferry Ardi Setiawan

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID - Pemerintah Kabupaten Tulungagung melaksanakan gerakan percepatan tanam padi di Desa Kiping, Kecamatan Gondang, pada Kamis 26 September 2024, sebagai langkah untuk meningkatkan produksi pangan. 

BACA JUGA:Kendalikan Inflasi Harga Pangan, DKP Tulungagung Gelar Bazar Pangan Murah di Desa Padangan

Kegiatan ini diawali dengan diskusi dan tanya jawab yang melibatkan kelompok tani, sebelum dilanjutkan dengan menanam padi secara bersama-sama.

BACA JUGA:Ratusan KPM Desa Bungur Terima Beras dari Dinas Ketahanan Pangan Tulungagung

Acara ini dihadiri berbagai pejabat, termasuk Dirjen Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jatim Denny Jurniawan, Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno, serta petani dari Desa Kiping.

Pj Bupati Heru Suseno mengungkapkan rasa syukurnya atas pelaksanaan percepatan tanam padi di tahun 2024. 

BACA JUGA:Warga Rentan Pangan Desa Mojoagung Lega Mendapat Bantuan Beras

"Dampak El Nino masih terasa hingga sekarang, meskipun terjadi pada 2023. Ini menyebabkan pergeseran tanam padi, sehingga kami perlu melakukan upaya percepatan untuk memastikan produksi dan stok pangan tahun 2024 tetap terjaga," paparnya.

Heru Suseno menekankan pentingnya komitmen dari pemerintah pusat dan provinsi dalam menjaga ketahanan pangan. 

BACA JUGA:Pj Bupati Tulungagung Serahkan Bantuan Pangan Cadangan Beras untuk 717 Penerima Manfaat

"Menteri Pertanian telah berupaya mengatasi dampak El Nino dengan memastikan ketersediaan air, yang didukung dengan bantuan pompa dan sistem irigasi," jelasnya.

Ia juga menyampaikan target pemerintah untuk menjadikan Jawa Timur sebagai lumbung pangan dunia dalam dua hingga tiga tahun ke depan, dengan tambahan areal tanam yang signifikan. 

BACA JUGA:Beras Bulog Dijual di Atas HET, Satgas Pangan Tulungagung Segera Bertindak

"Target untuk tahun 2024 adalah menambah 176.000 areal tanah, yang hingga saat ini telah tercapai 144.000, atau sekitar 92 persen," ungkapnya.

Untuk Tulungagung, capaian mencapai 96 persen dari target 1.490 areal, dengan realisasi mencapai 1.440 areal. 

Kategori :