Halalbihalal dan Kupatan Massal di Desa Plandaan, Perpaduan Tradisi Religi dan Budaya Jawa

Halalbihalal dan Kupatan Massal di Desa Plandaan, Perpaduan Tradisi Religi dan Budaya Jawa

Warga Plandaan berjabat tangan dengan kades dan perangkat desa.-Ahmad Rifai-

TULUNGAGUNG, MEMORANDUM.CO.ID – Dalam rangka mempererat ukhuwah islamiyah dan menjaga tradisi budaya lokal, Pemerintah Desa Plandaan, Kecamatan Kedungwaru, TULUNGAGUNG, menggelar acara halalbihalal dan kupatan massal di Panggung Budaya Arumdalu pada Senin, 7 April 2025, bertepatan dengan 7 Syawal 1446 H.


Mini Kidi--

Kegiatan ini menjadi momentum silaturahmi antara pemerintah desa dan masyarakat, dibalut dengan nuansa religi dan kearifan lokal Jawa. 

BACA JUGA:Ujian Penyaringan Kasun Baliyoso Desa Plandaan Sukses Digelar

Kepala Desa Plandaan, Fauzi Surahmad, menyampaikan bahwa acara ini rutin digelar setiap tahun untuk memperkuat ikatan sosial pasca-Idulfitri.

BACA JUGA:Program Jumat Curhat, Polres Tulungagung Jaring Aspirasi Masyarakat Desa Plandaan

"Tahun ini, kami menggabungkan unsur religi dengan seni budaya karawitan, serta tausiyah dari Ustaz Muhammad Rusli Athok Illah Fari. Semoga ini makin mempererat persatuan dan kebersamaan warga," ujar Kades Fauzi.

BACA JUGA:Pemdes Plandaan Salurkan BLT DD kepada 112 KPM

Acara juga dimeriahkan dengan makan ketupat bersama, sebagai simbol syukur dan kebersamaan. Berbagai elemen desa seperti BPD, LPM, RT, RW, PKK, dan warga turut ambil bagian dalam acara yang berlangsung hangat dan meriah.

BACA JUGA:Musdes Kedua Plandaan Setujui Pembangunan Kolam Renang Dilanjutkan

Tokoh masyarakat setempat, Sukotjo, mengapresiasi inisiatif ini dan berharap kegiatan serupa terus dilestarikan agar tradisi tidak punah dan bisa dinikmati oleh generasi mendatang. (kin/fai)

Sumber:

Berita Terkait