HJKS ke-732, Eri Cahyadi Ajak Warga Surabaya Perkuat Gotong Royong dan Kekeluargaan untuk Atasi Tantangan Kota
Eri Cahyadi bersama jajara forkopimda Surabaya dalam resepsi peringatan HJKS ke -732 di Balai Kota. --
BACA JUGA:Wali Kota Surabaya Cabut Izin Perusahaan yang Tahan Ijazah Karyawan
Mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya ini juga menyoroti upaya berkelanjutan dalam mengatasi pengangguran terbuka, dengan target menurunkannya hingga di bawah angka 3 persen melalui program Padat Karya dan bursa kerja ASSIK (Arek Suroboyo Siap Kerja).
Namun, Eri menekankan bahwa program-program tersebut diprioritaskan bagi warga yang telah lama berdomisili di Surabaya.
“Karena itu saya mohon maaf ya kepada warga non-Surabaya yang pindah ke Surabaya dan dapat KTP sejak tahun 2022. Saya tidak bisa menghitung mereka yang punya KTP di 2022 meminta pekerjaan, meminta apa kami mohon maaf. Karena saya akan mengutamakan dulu orang Surabaya. Menggunakan kekuatan APBD Surabaya, Padat Karya, itu untuk warga Surabaya," tegasnya, seraya menyebutkan adanya kenaikan jumlah penduduk yang signifikan dari luar kota.
BACA JUGA:Warga Sambikerep Laporkan Konflik Hak Waris Tanah ke Rumah Aspirasi Wakil Wali Kota Surabaya
Upaya pengentasan kemiskinan juga menjadi fokus utama, salah satunya melalui program beasiswa S1 gratis untuk keluarga miskin dan pra miskin.
“Kami punya program satu keluarga miskin, satu sarjana. Karena kami berharap, dan ingin warga miskin tidak lagi menjadi miskin, itu yang menjadi target kami,” katanya.
Sebagai penutup, Eri Cahyadi berharap agar ke depan warga Surabaya semakin sejahtera, guyub, dan rukun. “Saya selalu mengajak warga untuk saling tolong menolong dalam kebaikan, jangan sampai berteman, bersaudara, bekerja, dan bertetangga itu merasa paling hebat, kuat dan pintar. Karena Surabaya ini dibangun dengan rasa kekeluargaan yang luar biasa dan tolong menolong,” pungkasnya. (alf)
Sumber:

