Peserta Membludak! Kejuaraan Tari SFF 2025 Jadi Magnet Pelajar se-Jawa Timur

SURABAYA, MEMORANDUM.CO.ID – Gelaran Surabaya Fashion Festival (SFF) 2025 Kota Surabaya semakin semarak. Salah satu yang menyita perhatian pengunjung yakni adanya Kejuaraan Tari Tradisional dan Tari Tradisional Kreasi  Tingkat Pelajar yang memperebutkan trofi Walikota Surabaya. 

Kejuaraan yang digelar di Kota Lama Surabaya ini diikuti para pelajar dari berbagai kota di Jawa Timur. Panggung utama yang berdiri di area pusat keramaian itu dipadati penonton, guru pendamping, dan orang tua yang antusias menyaksikan tarian para peserta yang menampilkan kekayaan budaya Indonesia.

BACA JUGA:Pengunjung SFF 2025 di Kota Lama Surabaya Meriahkan Senam Lansia By PORPRI dan TERA

Mini Kidi--

Ratusan peserta tampil dengan kostum adat penuh warna, gerak yang ritmis, serta ekspresi yang memukau. Salah satunya adalah Salma Putri Sardianto, siswi kelas 3 SDN 3 Banyu Urip, peserta dengan nomor urut 106. Mengenakan busana tradisional bernuansa emas dan merah, Salma terlihat luwes dan percaya diri sejak awal langkahnya di atas panggung.

Meski masih duduk di bangku sekolah dasar, Salma telah memiliki pengalaman belajar tari sejak kecil melalui Sanggar Brang Wetan. Gerakannya yang lentur dan teratur membuat penonton terkesima dan memberikan tepuk tangan meriah usai ia tampil.

Usai penampilan, Salma sempat memberikan komentar singkat. Dengan wajah sumringah ia mengatakan, “Saya memang suka menari dari kecil. Sangat senang ada lomba tari ini,” ujarnya.

BACA JUGA:Guru TK Apresiasi Lomba Mewarnai di SFF 2025, Jadi Ajang untuk Salurkan Bakat Anak

Sementara itu, ibunda Salma, Nova Arisanti, turut menyampaikan rasa bangganya. Ia menegaskan bahwa kecintaan Salma terhadap tari muncul dari diri sendiri.

“Alhamdulillah, saya hanya mendukung anak lebih berprestasi ya kalau memang dia suka. Tidak ada paksaan. Dari kecil dia sudah suka menari. Pengennya ya terus berkembang,” tutur Nova.

Ia juga turut mengapresiasi pelaksanaan lomba ini. “Ini acara yang bagus sekali. Mengembangkan tradisi bangsa kita untuk tari-menari. Supaya anak-anak tahu budaya Indonesia. Semoga di tahun-tahun berikutnya bisa diadakan kembali,” tambahnya.

BACA JUGA:SFF 2025 Digelar 3 Hari di Kota Lama Surabaya, Jalan Rajawali Ditutup di Puncak Acara

Fikri Bawai, Koordinator Panitia Kejuaraan Tari SFF saat ditemui mengatakan, untuk peserta tahun 2025 kali ini mencapai total 110 peserta. Dimana dari jumlah tersebut dibagi dalam 3 kategori umur. 

"Untuk Penari Tunggal Kelas A, pesertanya sebanyak 40 orang kategori kelas 1 sampai 3 Sekolah Dasar(SD). Kelas B ada 40 orang kategori kelas 4 sampai 6 SD dan Kelas C itu ada 30 orang kelas 7-12," tutur Fikri.

Sumber: