Omzet Pedagang Pernak-Pernik di Wisata Religi Ampel Meningkat, Dibanjiri Pengunjung Saat Ramadan

Omzet Pedagang Pernak-Pernik di Wisata Religi Ampel Meningkat, Dibanjiri Pengunjung Saat Ramadan

Pedagang di wisata religi Sunan Ampel. -Alfin-

SURABAYA, MEMORANDUM - Kawasan wisata religi Sunan Ampel ramai dikunjungi oleh masyarakat, baik dari Surabaya maupun luar daerah pada saat bulan ramadan. Hal ini tentunya meningkatkan peluang para pedagang untuk mendapatkan pembeli.

Berbagai pernak-pernik Ramadan, seperti baju koko, peci, tasbih, gelang, kurma, dan jajanan tradisional serta makanan khas Arab diburu oleh pengunjung. Hal ini menunjukkan tingginya minat masyarakat terhadap tradisi Ramadan.

Salah satu pedagang baju koko, Dayat, mengaku bulan Ramadan membawa berkah bagi para pedagang pernak-pernik di kawasan Ampel, Surabaya. Omzet mereka meningkat drastis karena diserbu pengunjung yang ingin membeli berbagai keperluan Ramadan.

Ia mengaku omzetnya bisa mencapai 10 juta rupiah pada momen Ramadan ini. Hal ini menunjukkan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan omzet di hari biasa.

BACA JUGA:Penataan Kawasan Wisata Religi Sunan Ampel dan Kota Lama Surabaya Ditargetkan Tuntas Mei 2024

"Kalau hari bisa pendapatan per hari 50 ribu. Sedangkan kalau momen puasa ramadan bisa mencapai 10 juta, " kata Dayat ditemui Memorandum. 

Beragam baju koko yang ditawarkan Dayat di tokonya, mulai baju koko lengan pendek dan panjang dengan beragam modelnya. Harganya pun bervariasi mulai 80 ribu sampai 175 ribu. 

"Ada baju koko anak anak dan dewasa, " Kata Dayat. 

Selain baju koko, Dayat juga menjual peci dengan beragam merek dan modelnya. Harganya pun terjangkau, mulai 5.000 ribu sampai 200 ribu. 

BACA JUGA:Serambi Ampel Diresmikan, DPRD Surabaya Harap Dapat Tingkatkan Perekonomian UMKM

"Kalau yang 200 ribu itu untuk peci dari bahan akar. Peci dari bahan akar peminatnya jug banyak, selain bahannya alami peci ini juga kalau dipakai tidak gerah di kepala karena pori porinya besar, " kata Dayat. 

Menurut Dayat jumlah pembeli akan meningkat pada tanggal 21-27 Maret mendatang. Sebab pada hari itu juga pengunjung wisata religi sunan ampel melonjak. Pada bulan Ramadan, banyak orang yang mengunjungi Malam Sunan Ampel untuk berziarah dan Masjid Ampel untuk beribadah dan mencari berkah. Hal ini tentunya meningkatkan jumlah pembeli di kawasan Ampel.

"Ramai-ramainya ya pada malam lailatul qodar, " ujarnya. 

Sementara Rahmad pedagang pernak pernik Ampel berjualan tasbih, gelang, batu dari Arab, hingga pernak pernik lainnya. Ia berharap  momen Ramadan ini dapat meningkatkan pendapatan mereka dan membantu mereka untuk mencapai target penjualan.

Sumber: