Kampung Ngaglik Kerap Jadi Sasaran Maling Motor

Kampung Ngaglik Kerap Jadi Sasaran Maling Motor

Surabaya, memorandum.co.id - Permukiman warga di Jalan Ngaglik DKA sering disatroni maling. Meski letaknya berada di lorong gang, namun strategis karena dekat dengan jalan raya. Sehingga memudahkan maling motor melarikan diri. Kejadian curanmor bukan kali ini saja terjadi. Pada 8 Agustus 2022, motor Honda Beat yang diparkir di ujung gang Ngalik DKA Blok 50-A juga digondol maling. Dua minggu lalu juga motor warga setempat juga digasak. "Dua minggu ini dua motor hilang. Rata-rata matic yang dicuri," jelas Rudiono. Sebelumnya, waktunya sudah lama tahun 2011, motor Honda Mega Pro milik Rudiono juga hilang dicuri pelaku. Dua bulan kemudian motor Beat milik sepupunya juga amblas dicuri. "Total sekitar 5 motor milik warga dicuri," kata Rudiono. Selain motor, maling juga mencuri tabung LPG dan burung milik warga. Dengan serangkaian kejadian tersebut, Rudiono menduga pelakunya terindikasi sama karena mengetahui seluk beluk permukiman warga di Jalan Ngaglik DKA. "Pelakunya kemungkinan sama karena tahu situasi sini," tandas Rudiono. Seperti yang diberitakan sebelumnya, Di musim hujan, Surabaya menjadi sasaran empuk bandit motor. Terbaru, komplotan pelaku curanmor gentayangan di Jalan Ngaglik DKA Blok 50-A, Selasa (18/10) dinihari. Di aksinya itu, pelaku yang diperkirakan berjumlah tiga orang berhasil menggasak motor Honda Vario  L 5027 VS, milik Rudiono (47), driver ojek online (ojol) warga setempat. Ada tiga motor yang terparkir di depan rumah korban yaitu 2 Vario dan Scoopy. Tapi karena dikunci ganda, sehingga pelaku hanya satu motor yang digondol, sedangkan dua motor selamat dari pencurian. (rio)

Sumber: