Media Tolak Ukur Sumber Informasi Masyarakat

Media Tolak Ukur Sumber Informasi Masyarakat

Diam-diam, Komandan Lanud Muljono Kolonel Pnb Budi Ramelan punya pandangan menarik terkait media. Menurut perwira menengah dengan tiga melati di tanda kepangkatan ini, sejak dahulu sampai sekarang, media massa selalu menjadi tolak ukur dan sumber informasi bagi masyarakat. Terutama mengenai adanya peristiwa-peristiwa tertentu. Menurutnya, menjelang HUT  SKH Memorandum ke-50, saat ini SKH Memorandum sudah sangat bagus dan memiliki kaidah yang baik dalam menyampaikan berita ke masyrakat seperti, berita yang berimbang dengan harapan bahwa dampak atas apa yang diberitakan (peristiwa, kejadian, atau persaingan/konflik antarpihak yang menjadi bahan berita) tidak ada yang merasa dirugikan. “Di usia yang terbilang emas ini, SKH Memorandum merupakan salah satu media yang sangat dipercaya oleh masyarakat sebab berita yang disampaikan selalu sesuai fakta tanpa mengandung unsur  hoax,” kata Budi, Selasa (29/10). Budi juga menambahakan, dari berita yang ada di SKH Memorandum, konten metropolitan lah yang paling disuka sebab selalu memberikan informasi atau berita-berita terkini. “Setiap hari saya selalu membaca koran Memorandum dan yang paling menarik yakni tentang kejadian-kejadian terbaru yang ada di masyarakat,” ujarnya.[penci_related_posts dis_pview="no" dis_pdate="no" title="baca juga" background="" border="" thumbright="no" number="4" style="list" align="left" withids="" displayby="tag" orderby="rand"] Lanjut Budi, untuk saat ini, sinergitas antara SKH Memorandum dengan TNI sudah sangat baik. Hal itu terjadi guna menepis berita yang tidak benar yang nantinya dapat merusak pikiran masyarakat. “Dengan adanya sinergitas yang baik antara tni dan SKH Memorandum, diharapkan nantinya akan meningkatkan stabilitas keamanan dan ketertiban di wilayah Jawa Timur,” jelasnya. Budi berharap, untuk ke depannya SKH Memorandum harus menjaga tentang kebenaran berita yang disampaikannya serta diharapkan juga agar berita di SKH Memorandum dapat membentuk pendapat masyarakat tentang berbagai isu yang sedang viral. “Selain itu, saya berharap berita di SKH Memorandum dapat membantu ekonomi dengan mempromosikan barang dan jasa serta budaya dalam negeri,” paparnya. Budi menambahkan, dengan membaca berita kriminal yang selalu update di SKH Memorandum, dapat membantu pembaca dalam melihat perkembangan kejahatan dan juga kriminalitas. “Dengan mengetahui perkembangan tentang kejahatan, nantinya dapat menjadi wawasan baru bagi pembaca dalam mencari cara untuk menghindari aksi kriminalitas,” pungkasnya. (x-3/rif/gus)

Sumber: