PHRI Helat Talk Show Soal SLF di Alana Surabaya

PHRI Helat Talk Show Soal SLF di Alana Surabaya

Surabaya, memorandum.co.id - Kewajiban untuk mengantongi sertifikat laik fungsi (SLF) sedang hangat di kalangan pemilik bangunan gedung tinggi. Tak terkecuali di mata pemilik hotel dan restauran di Surabaya. Guna menelisik lebih jauh mengenai izin SLF, Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) menghelat talk show bertajuk Mau Tau SLF? pada Rabu (3/8/2022), di The Alana Surabaya. Pada forum talk sesi 2 PHRI ini, diskusi dibuka dengan sambutan dari keynote speaker Ketua Badan Pimpinan Daerah Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPD PHRI) Jawa Timur, Dwi Cahyono SE. Dwi menyampaikan bahwa PHRI memiliki beragam program kegiatan. Diskusi pun rutin digelar sebulan sekali, bahkan bisa sebulan dua kali bersama anggota perhimpunan. "Kami memiliki tugas untuk mengayomi anggota. Jadi, kami sebagai mediator memiliki tugas untuk melancarkan segala kebutuhan anggota dalam berkegiatan di sektor pariwisata," kata Dwi. Karena itu, pada kesempatan kali ini, pihaknya ingin mengurai mengenai masalah SLF. Dwi mengungkapkan, hampir 80 persen pemilik bangunan gedung di Indonesia masih belum mengerti soal SLF. "Aturan wajib mengurus izin SLF sudah diperundangkan 2 tahun, karena itu harus dijalankan. Melalui talk show ini, kami ingin memberikan wawasan seperti apa itu SLF, sepenting apa, dan bagaimana cara mengurusnya. Ini merupakan kewajiban dari PHRI untuk memberikan penjelasan," urainya. Pihaknya lantas menghadirkan konsultan yang berkompeten dalam bidang SLF. Yakni, Ir Ritos Hari Soviana IPM. Selain itu, juga ada General Manager The Alana Surabaya Ika Florentina SIKom sebagai moderator. Hingga berita ini diturunkan, kegiatan talk show masih berlangsung. Para pemilik atau manajer hotel (hotelier) tampak antusias mendengarkan paparan materi di lokasi. "Mudah-mudahan, adanya talk show ini dapat memberikan kebermanfaatan dan membuka wawasan mengenai pentingnya memiliki SLF. Kami tentu sangat mendorong seluruh pemilik hotel dan restauran memiliki SLF," tuntas Dwi dalam sambutannya. (bin)

Sumber: