Tak Anti Kritik, Bupati Wahono Ajak Jurnalis Berkolaborasi Wujudkan Bojonegoro Makmur dan Membanggakan

Setyo Wahono Berfoto Bersama Perwakilan Awak Media (ist)--
BOJONEGORO, MEMORANDUM.CO.ID - Bupati Bojonegoro Setyo Wahono mengaku tak anti kritik. Ia berharap media atau awak media (jurnalis) dapat memberi kontribusi dengan pemberitaan yang informatif, konstruktif, dan mendidik.
Hal ini disampaikan dalam kegiatan kolaborasi dan sinergi bersama media Bojonegoro di Pendopo Malowopati kemarin.
Menurut Bupati Wahono, semua media di Bojonegoro telah mengindahkan kode etik dan norma jurnalistik yang bisa berimplementasi pada semangat untuk membantu memperbaiki masyarakat dan membangun daerah. Yakni dengan memberikan informasi yang sesuai dan berimbang.
BACA JUGA:Bupati Bojonegoro Tekankan Pemanfaatan ADD untuk Kesejahteraan Masyarakat dan Penurunan Kemiskinan
Mini--
Dalam kesempatan tersebut Bupati Wahono juga mengingatkan bahwa angka kemiskinan Bojonegoro masih di angka 11,7 persen, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) berada di angka 7,5, dan kasus stunting juga masih cukup tinggi. Hal ini menjadi PR bersama.
“Saya berharap media dapat memberikan kontribusi dengan pemberitaan yang informatif, konstruktif, dan mendidik,” tegasnya.
Bupati Wahono juga menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bojonegoro terbuka dan menerima terhadap kritik dan saran.
BACA JUGA:Bupati Bojonegoro Wahono Harapkan Komitmen Bersama untuk Pengentasan Kemiskinan dan Peningkatan IPM
Sementara itu, Direktur PT ADS Mohammad Kundori dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa pihaknya siap berkolaborasi dan bersinergi dengan media Bojonegoro. Karena semua program ADS tidak akan terinformasikan dengan baik jika tidak ada keberadaan media.
Ia menganggap media menjadi partner terbaik dan pihaknya tidak menutup diri atas saran dan kritik yang membangun untuk menjadikan evaluasi bagi ADS.
“Kami siap menjadi bagian dari tumbuh kembangnya jurnalis yang ada di Bojonegoro,” ujarnya.
BACA JUGA:Bupati Bojonegoro Hadiri Penandatanganan Kerja Sama Pemprov Jatim dan Kodam V/Brawijaya
Sementara itu, Ketua koordinator Media Bojonegoro Sasmito mengatakan bahwa kegiatan ini untuk mewujudkan jurnalistik bersatu dan bersilaturrohim untuk membantu bersama-sama membentuk Bojonegoro lebih makmur dan membanggakan. Jurnalis bagian dari kontrol sosial dalam pembangunan pemerintahan.
Sumber: