Ribuan Pelanggar Lalin Terjaring Operasi Patuh Semeru 2024 di Pasuruan Kota

Ribuan Pelanggar Lalin Terjaring Operasi Patuh Semeru 2024 di Pasuruan Kota

Salah satu pelanggar lalin di Kota Pasuruan yang terjaring Operasi Patuh Semeru 2024.-Biro Pasuruan-

PASURUAN, MEMORANDUM - Satlantas Polres Pasuruan Kota berhasil merangkum data ribuan pelanggar lalu lintas selama pelaksanaan Operasi Patuh Semeru 2024 yang berlangsung selama dua pekan. Mulai 15 hingga 28 Juli 2024.

BACA JUGA:Apresiasi Peran Pramuka dalam Penanggulangan Bencana, BNPB Anugerahi Pin Emas Ketua Kwarda Pramuka Jatim

Kasatlantas Polres Pasuruan Kota AKP Agus Prayitno mengungkapkan bahwa operasi ini bertujuan untuk menekan angka pelanggaran lalu lintas dan kecelakaan di wilayah hukumnya. Hasilnya pun cukup signifikan.

"Selama operasi, kami mencatat sebanyak 4.846 pelanggaran lalu lintas. Sebagian besar pelanggaran terekam oleh kamera Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE), baik statis maupun mobile. Selain itu, kami juga melakukan penindakan tilang manual dan memberikan teguran langsung kepada para pelanggar," terang AKP Agus, Selasa 30 Juli 2024.

BACA JUGA:KPK Larang 21 Tersangka Kasus Dana Hibah Jatim ke Luar Negeri selama 6 Bulan ke Depan

Meskipun jumlah pelanggar cukup tinggi, namun Agus mengapresiasi kesadaran masyarakat yang semakin meningkat terhadap pentingnya tertib berlalu lintas. Hal ini terbukti dengan menurunnya angka kecelakaan lalu lintas selama periode operasi.

"Selama Operasi Patuh Semeru 2024, hanya terjadi tiga kasus kecelakaan dengan korban luka ringan. Angka ini jauh lebih rendah dibandingkan periode sebelumnya. Kami berharap tren positif ini dapat terus berlanjut," imbuhnya.

BACA JUGA:Pemkab Pasuruan Komitmen Tingkatkan SPBE

Agus, menegaskan bahwa Satlantas Polres Pasuruan Kota tidak hanya fokus pada penindakan. Namun juga pada upaya preventif. Pihaknya terus gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas.

BACA JUGA:5 Bangunan di Pasuruan Jadi Arang

"Kami berharap dengan adanya operasi ini, masyarakat semakin sadar akan pentingnya mematuhi peraturan lalu lintas. Selain itu, kami juga akan terus meningkatkan patroli untuk mencegah terjadinya kecelakaan," pungkas Agus. (*)

Sumber: