Sambut Hangat Peserta The 4th Summer School dari 19 Negara, Ini Pesan Pj Gubernur Jatim

Sambut Hangat Peserta The 4th Summer School dari 19 Negara, Ini Pesan Pj Gubernur Jatim

Pj Gubernur Adhy Karyono berfoto bersama dengan peserta The 4th Summer School.--

SURABAYA, MEMORANDUM - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menyambut hangat para peserta _The 4th Summer School_ dari 19 negara dalam jamuan makan malam _(gala dinner)_ di Gedung negara Grahadi Surabaya, Jumat 7 Juni 2024 malam.

Adapun 19 negara peserta tersebut yakni Indonesia, Zimbabwe, Madagaskar, Cina, Tajikistan, Afganistan, Malaysia, Kazakhstan, United Kingdom, Singapura, Tanzania, Sudan, Pakistan, India, Rusia, Yaman, Kenya, Boswana dan Sierra Leon.

Dalam kesempatan tersebut, Pj Gubernur Adhy menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada seluruh peserta _The 4th Summer School_ dari 19 negara partisipan atas kehadirannya di Bumi Majapahit. Ia pun mengajak para peserta untuk berwisata dan menikmati keindahan alam yang ada di Jawa Timur, sekaligus menikmati kuliner khas Bumi Majapahit.

"Selamat datang di Jawa Timur, Bumi Majapahit. Silakan nikmati makan malamnya, nikmati keindahan alam yang ada dan semoga kunjungannya di Jawa Timur menyenangkan dan berkesan," ujarnya.

BACA JUGA:Ini Pesan Pj Gubernur Jatim kepada KPU saat Gelaran Pilkada Serentak 2024

Adhy pun menjelaskan, _the 4th summer school_ tahun ini mengambil tema _Multidisciplinary Approach to Global Crisis Mitigation_. Oleh karenanya ia berharap, dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Jawa Timur. 

"Tema yang diusung sangat relevan dengan apa yang dilakukan oleh Jatim dalam menangani isu-isu strategis yang ada," katanya

"Semoga dengan kegiatan ini dapat membantu pemerintah mengatasi isu global maupun permasalahan di daerah baik ekonomi maupun permasalahaan sosial lainnya," tambahnya.

BACA JUGA:Pj Gubernur Sebut Pramuka Berperan dalam Kemajuan Pembangunan Jatim

Data tahun 2023, jumlah siswa yang lolos jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) sebanyak 23.477, dan tahun ini meningkat menjadi 24.423 atau mengalami kenaikan sebanyak 946 siswa.

Selain itu, Jatim juga meningkatkan kualitas pendidikan dan mendukung perkembangan industri manufaktur dengan melakukan kerja sama yang tertuang dalam _Memorandum of Agreement_ antara Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari dengan King’s College.

Tak hanya itu, Jatim juga menjadi lokomotif perekonomian nasional dengan menyumbang sebesar 14,4 persen pembentuk Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia pada triwulan I tahun 2024, dengan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,8 persen.

Dari segi lingkungan, sambung Adhy, Jatim telah melakukan sejumlah upaya mulai dari penanaman mangrove, pengelolaan manajamen karbon melakukan mitigasi fisik dan sosial, serta mengurangi emisi gas rumah kaca. 

BACA JUGA:Ini Pesan Pj Gubernur Jatim saat Lepas Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Surabaya

Sumber: