Resmi Ditetapkan Jadi Wali Kota Malang, Wa-Li Siap Realisasikan Janji Janji Politik

MALANG, MEMORANDUM.CO.ID - Pasangan Calon (Paslon) Walikota - Walikota Malang, Wahyu Hidayat - Ali Mutohirin (Wa-Li) resmi ditetapkan sebagai Paslon Terpilih Walikota - Wakil Walikota Malang, oleh KPU, hasil pemilihan tahun 2024, di hotel Atria, Kota Malang, Jumat, 7 Februari 2025.

Dari ketiga paslon yang ikut dalam Pilkada Kota Malang, Wa- Li meraih suara yang sangat signifikan. Bahkan, menyentuh angka 49% lebih. Selain itu, penetapan paslon Wa-Li, juga sebagai tindak lanjut dari telah keluarnya, putusan MK terkait adanya gugatan Pilkada.

"Ya hari ini, agenda penetapan Walikota dan wakil Walikota terpilih Kota Malang. Ini setelah MK mengeluarkan putusan dari gugatan Paslon kontestan lainya,"tentang ketua KPU Kota Malang, M. Toyib.

BACA JUGA:Real Count, Paslon WALI Menang di Pilkada Kota Malang 2024

Hadir dalam penetapan tersebut, Forkompimda Kota Malang, para ketua parpol pendukung, Bawaslu 

serta sejumlah undangan lainnya. Dengan wajah wajah cerita, para ketua parpol, memancarkan kebahagian. Pasalnya, paslon yang diusung, telah meraih suara terbanyak dari paslon lainya.

BACA JUGA:Juru Parkir se-Kota Malang Satu Suara, Deklarasi Dukung Paslon WALI

Sementara itu, paslon terpilih Walikota Wahyu Hidayat didampingi Wakil Walikotanya Ali Mutohirin menerangkan dengan penuh rasa syukurnya, atas penetapan dari KPU.

Menurutnya, Demokrasi bukan tentang siapa yang menang dan yang kalah. Tetapi untuk bersama sama membangun Kota Malang. Selain itu, juga menjadi pelayan bagi warga masyarakat Kota Malang.

BACA JUGA:Habib Ahmad bin Smith Doakan Paslon WALI Jadi Pemimpin Kota Malang

Disinggung nantinya, program terdekat yang akan dilakukan, pihaknya berkoordinasi dengan pemerintah Kota Malang. Mengingat, di masa transisi, harus terus berkoordinasi, termasuk untuk memenuhi janji janji yang pernah disampaikan saat berkampanye.

"Ya, ada janji janji politik yang perlu kami koordinasikan. Di masa transisi, juga sudah banyak yang kami koordinasikan. Termasuk bagaimana untuk merealisasikan program progam," katanya.

Termasuk, lanjutanya, meskipun, Anggaran di tahun 2025 yang sudah didok. Mengingat, saat ini ada arahan dari pemerintah pusat tentang efisiensi anggaran. (edr)

Sumber: