Gelar Seminar Neuro-Parenting, Komitmen Pemkab Lamongan Tingkatkan Kualitas Keluarga
Pemerintah Kabupaten Lamongan gelar seminar neuro-parenting, di Masjid Namira Lamongan. --
Hadir sebagai narasumber, dokter praktisi Neuroparenting Skill Clinical Hypnotherapist dr. Aisah Dahlan, CMHt, CM.NLP., mengungkapkan bahwa penyebab permasalahan yang sering terjadi dalam rumah tangga adalah kurangnya pemahaman akan bahasa kasih masing - masing pasangan.
"Melalui neurosciene kita dapat meminimalisir pertengkaran dalam rumah tangga (hal besar maupun kecil). Seperti salah salah satu contohnya yang ada dalam kajian neurosciene adalah otak laki-laki dan perempuan memiliki perbedaan mencolok pada struktur dan bagian Corpus Callosum. Corpus Callosum pada laki-laki, bagian tengahnya lebih tipis 30% dibandingkan dengan perempuan. Ini yang menyebabkan seorang perempuan lebih mudah mengerjakan dua hal sekaligus ketimbang seorang laki-laki," ungkapnya.
BACA JUGA:Pemkab Lamongan Raih Penghargaan Public Government Award 2024
BACA JUGA:Zero Stunting, Pemkab Lamongan Kampanyekan ASI Eksklusif
Selanjutnya dokter berusia 56 tahun ini menjelaskan bahwa hubungan pasangan suami istri yang harmonis dan romantis, dipastikan akan dapat memberikan pola asuh berkualitas pada anak-anak.
Salah satu peserta yang hadir dalam seminar yang digelar untuk menandai HUT Korpri ke 53, Hari Kesehatan Nasional ke 60, Hari PGRI ke 79, HUT IDI ke 64, HUT Bank Daerah Lamongan ke 72, dan Hari Ibu ke 96 ini dalah Amanda (36) dari Kecamatan Babat.
Diterangkan oleh Amanda, yangmana sebagai ibu rumah tangga sekaligus wanita karir, bahwa seminar ini sangat membantu pasangan suami istri, terutama dalam edukasi parenting. Karena Amanda mendapatkan pengetahuan lebih tentang bagaimana ia akan bertindak sebagai ibu, istri yang baik, namun juga tetap menjalankan karirnya dengan profesional.
Sumber:

