MEMORANDUM – Kamila Andini merupakan salah satu perempuan hebat yang fokus karirnya di bidang perfilman. Ia telah meraih berbagai penghargaan dan karyanya telah ditayangkan di beberapa festival film.
Pada tahun 2023 lalu, para penggemar film dihebohkan dengan series berjudul Gadis Kretek. Series ini diadaptasi dari sebuah novel yang memiliki judul serupa.
Menceritakan mengenai budaya patriarki yang ada di Indonesia, saat dimana Jeng Yang ingin menjadi seorang peracik kretek yang handal namun terhalang. Series tersebut telah tayang pada 2 November 2023 di aplikasi streaming Netflix.
BACA JUGA:Novelis Misterius Indonesia! Simak Karya Tetralogi Oleh Ilana Tan
Series Gadis Kretek tersebut disutradarai oleh Kamila Andini. Sebelumnya, ia telah menciptakan cukup banyak karya yang juga membahas mengenai isu perempuan yang ada di Indonesia.
Tidak hanya isu perempuan saja, tetapi juga mengangkat budaya-budaya yang ada di berbagai daerah Indonesia. Cukup menarik bukan? Yuk intip beberapa rekomendasi film yang telah disutradarari Kamila Andini untuk menambah daftar tontonan kamu!
- Lautan Bercermin (The Mirror Never Lies)
Film ini ditayangkan pada tahun 2011. Dan film ini sekarang telah ada di aplikasi streaming Viu. Menceritakan mengenai seorang anak yang sedang menunggu ayahnya pulang, akan tetapi cerita menjadi cukup sedih karena ternyata ayah dari anak itu telah meninggal.
Film ini membawa penghargaan bagi Kamila Andini dengan kategori sutradara terpuji dan cerita asli terbaik. Film ini juga kabarnya didukung oleh Pemda Kabupaten Wakatobi.
BACA JUGA:Penggemar Karya Sastra, Yuk Intip Penulis Terkenal Ika Natassa
- Memoria
Tayang pada tahun 2016 dengan menceritakan mengenai kisah kekerasan seksual yang di alami oleh seorang Ibu asal Ermera. Film ini merupakan film pendek yang ditujukan sebagai sebuah kampanye dan bekerja sama dengan Timor Leste serta Treewater Productions.
- Sekala Niskala (The Seen and Unseen)
Film ini membawa budaya dan tradisi masyarakat Bali yang cukup kental. Mengisahkan tentang lahirnya seorang anak kembar namun memiliki perbedaan jenis kelamin, dimana hal ini di daerah Bali terdapat beberapa mitos. Kemudian, dilanjutkan dengan kisah perjalanan mereka yang ternyata harus merasakan kesedihan.
Sekala Niskala telah banyak ditayangkan di beberapa festival film bahkan ditayangkan di Busan serta Toronto. Serta film ini telah meraih berbagai penghargaan.
- Sendiri Diana Sendiri (Following Diana)
Film pendek ini telah tayang pada tahun 2015 dengan mengisahkan seorang Diana, ia ingin merencanakan menjalani kehidupan sesuai dengan yang ia inginkan, karena dirinya melihat bahwa sang suami melakukan poligami, dan sebenarnya hal itu sangat tidak diharapkan oleh Diana.
BACA JUGA:Simak Rekomendasi Film yang Diadaptasi dari Novel Karya Ika Natassa
Kamila Andini sukses dengan berbagai karyanya yang seringkali mengangkat mengenai isu-isu perempuan yang ada di Indonesia, karena di negara ini sendiri, perempuan masih saja seringkali menjadi permasalahan sosial. Itulah beberapa karya dan sinopsis singkatnya, semoga pesan yang disampaikan tersalurkan dengan baik ke penonton! ( mg6)