Gadis Kota Ditelan Kehidupan Laknat LGBT (5)

Senin 08-01-2024,08:00 WIB
Reporter : Agus Supriyadi
Editor : Agus Supriyadi

Hari Sabtu tiba. Seisi rumah sibuk dengan urusan masing-masing. Marpuah bersiap diri akan menghadiri arisan, Eli pulang kampung menghadiri pernikahan sepupu, Lika hendak menyelesaikan tugas skripsi.

Hanya Sakdolah yang tidak punya agenda acara karena rencananya mengajak week end ditolak secara aklamasi.

Lika sendiri berangkat ke Batu. Ke vila yang sama dengan yang acara Sabtu-Minggu pekan sebelumnya. Hampir seharian waktunya habis untuk acara membahas bahan-bahan skripsi.

BACA JUGA:Gadis Kota Ditelan Kehidupan Laknat LGBT (1)

Selepas Ashar, Lika mencari udara segar di halam belakang vila. Tempatnya bakar-bakar pekan lalu. Sepi. Hanya ada embusan angin. Tiba-tiba secara samar terdengar bunyi air dibelah. Berkecipak.

Dengan malas Lika menoleh ke asal suara. Ternyata dari vila yang pekan lalu dijadikan tempat indehoi Sakdolah dengan rekan lelakinya. Terlihat dua lelaki dengan hanya memakai celana dalam berkubang di kolam.

Terburu-buru Lika mencari teropong. Dapat. Lika langsung mengarahkan moncong teropong ke kolam renang. Di balik teropong, Lika kembali menyaksikan Sakdolah beradegan mesra dengan seorang lelaki. Tapi, kali ini lebih agak tua dibanding pekan lalu. (jos, bersambung)

Kategori :