Petugas melakukan pembasahan di gerai Sate Taychan Nyot Nyot di kompleks G-Walk. Surabaya, memorandum.co.id - Menyalakan kompor lalu ditinggal makan, dapur gerai Sate Taychan Nyot Nyot, di kompleks G-Walk Citraland, terbakar, Minggu (4/12/2022) sekitar pukul 09.30. Kebakaran gerai milik Fendy (33), warga Jalan Jajar Tunggal, Wiyung, itu tidak menimbulkan korban jiwa. Hanya saja kerugian materi mencapai ratusan juta. "Yang terbakar ruang dapur dan ruang panggang sate," ungkap Tito, saksi mata di TKP warga Jalan Made, Lakarsantri. Informasi yang dihimpun, kejadian bermula sekitar pukul 09.30, karyawan datang dan langsung bersih-bersih gerai. Selanjutnya, karyawan menyalakan kompor khusus penggorengan. Sekitar 10 menit, ditinggal makan ke dalam. Saat itulah karyawan lainnya lagi bakar sate, tiba-tiba angin bertiup kencang dan membakar kompor. Melihat kejadian itu, teman-temannya berusaha memadamkan api menggunakan kain basah, tapi malah membesar. "Api merambat ke tirai kain dan tambah besar lalu membakar ruang dapur," ungkap Tito. Selanjutnya, menghubungi anggota Polsek Lakarsantri dan jajaran samping melalui Command Center 112. Petugas pemadam kebakaran (damkar) datang ke lokasi dan berhasil memadamkan api sekitar pukul 11.40. "Sempat dibantu sekuriti memadamkan api menggunakan alat pemadam ringan, namun tidak berhasil karena angin bertiup kencang sehingga api cepat membesar," jelas Tito. Sementara itu, Kanitreskrim Polsek Lakarsantri Ipda Bambang Setiawan membenarkan kejadian kebakaran tersebut. Tidak ada korban jiwa. "Penyebabnya minyak goreng yang dipanaskan terlalu lama hingga menimbulkan api," kata Bambang. (rio)
Kategori :