LAMONGAN, MEMORANDUM.CO.ID - Wakil Bupati Lamongan Dirham Akbar Aksara ikuti Festival Mangrove Jawa Timur VII, di Pantai Bahak Curahdringu, Tongak, Probolinggo, Selasa 19 Agustus 2025.
BACA JUGA:Tingkatkan Kesmas, Bupati dan Wabup Lamongan Hadirkan 15 Program Prioritas
Festival ini merupakan bagian dari upaya rehabilitasi mangrove dan memperingati Hari Mangrove Sedunia. Peringatan nasional tahun ini, telah dimulai di Banyuwangi dengan tema "Rayakan Mangrove, Rangkai Harapan".
Mini Kidi--
Dijelaskan wakil bupati yang akrab disapa Mas Dirham, mangrove memiliki peran penting dalam melindungi wilayah pesisir. Karena dapat mengurangi dampak abrasi, erosi, dan gelombang badai.
BACA JUGA:Hari Pertama Kerja, Wabup Lamongan Berkenalan dengan Staf
“Selain itu, mangrove juga berperan dalam menjaga kualitas air, menyediakan habitat bagi berbagai spesies, dan menjadi sumber mata pencaharian bagi masyarakat pesisir,” ujar Mas Dirham.
Sebagai daerah dengan potensi laut, tambah Mas Dirham, Kabupaten Lamongan memiliki garis pantai sekitar 47 Km.
BACA JUGA:Apresiasi Dedikasi Wabup Lamongan dalam Realisasikan 11 Program Prioritas
“Sehingga tercatat ada hutan mengrove seluas 135,5 hektare. 85 persen dari luasan tersebut berada di pesisir Kecamatan Brondong, dan 15 persen berada di pesisir Kecamatan Paciran,” tambahnya.
BACA JUGA:Wabup Ditunjuk Pjs Bupati Lamongan
Melihat potensi dan fungsi penting mangrove, Pemkab Lamongan terus melakukan konservasi mangrove.
BACA JUGA:Terima 639 Mahasiswa KKN Tematik di Lamongan, Wabup Harap Jadi Katalisator Pembangunan
“Tidak hanya rutin menanam mangrove, melainkan juga merawat dengan aktif membersihkan area mangrove,” pungkas Mas Dirham.
Pada Festival Mangrove Jawa Timur VII yang dihadiri Deputi Bidang Tata Lingkungan Hidup dan Sumber Daya Alam Berkelanjutan BPLH Sigit Reliantoro, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa tersebut tidak hanya melakukan penanaman mangrove. Melainkan juga pelepasliaran burung, hingga menebar benih kepiting. (*/pul)