Benih Lokal Nusantara Ramah Lingkungan Hasil Karya Pemuda Lamongan Patut Diapresiasi
Pemuda asal Solokuro, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, Kurniawan Adi Prasetyo menerima apresiasi Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97.-Syaiful Anam-
LAMONGAN, MEMORANDUM.CO.ID - Pemuda asal Solokuro, Kabupaten LAMONGAN, Jawa Timur, Kurniawan Adi Prasetyo, menorehkan prestasi membanggakan dalam melestarikan benih lokal Nusantara dan mengembangkan pertanian berkelanjutan yang ramah lingkungan sejak tahun 2014.
BACA JUGA:Pak Yes Dukung Eksistensi Cabor Tenis di Lamongan
Apresiasi terhadap kiprahnya diberikan oleh Pemerintah Kabupaten Lamongan dalam peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97 di Alun-Alun Lamongan pada Jumat, 31 Oktober 2025.

Mini Kidi--
Apresiasi tersebut merupakan bentuk dukungan terhadap program Asta Cita Presiden RI Prabowo Subianto, khususnya dalam bidang ketahanan pangan nasional.
Kurniawan menuturkan, pengumpulan benih lokal Nusantara selain mendukung ketahanan pangan, juga memiliki nilai manfaat dan kesehatan.
BACA JUGA:117 Regu Gerak Jalan SMP/SMA Diberangkatkan Pak Yes
Hingga saat ini, Bank Benih Solokuro telah mengoleksi sekitar 800 varietas benih padi, 70 benih jagung, 50 jenis kacang-kacangan, dan berbagai benih umbi-umbian.
“Tujuan utamanya adalah mengekspos kembali benih lokal yang sudah diciptakan nenek moyang sebelumnya karena kualitasnya juga bagus. Jadi hingga saat ini terus dikembangkan dan sudah disebar hingga Sumatra hingga Manado,” kata Kurniawan.
Dalam kesempatan yang sama, Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan bahwa pemuda harus berjalan seiring dengan pemerintah dalam mengimplementasikan pembangunan daerah.
BACA JUGA:Pak Yes Launching 10 Produk UMKM Lamongan di Ritel Modern
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Lamongan berkomitmen membangun kepemudaan melalui program yang tertuang dalam RPJMD 2025–2029 serta program prioritas Lamongan Generasi Emas.
Program ini bertujuan membentuk generasi muda unggul dan berdaya saing tinggi melalui pendekatan holistik yang mencakup pendidikan, pengembangan karakter, keterampilan, serta potensi individu, baik atlet maupun pelaku kreatif.
“Pemerintah Kabupaten Lamongan mendukung eksistensi kiprah pemuda dan terus membuka ruang kolaborasi agar dapat menjadi daya dorong pembangunan Lamongan. Terlebih, pemuda adalah civil society dan agent of change,” tutur Bupati yang akrab disapa Pak Yes.
Sumber:



